Indra Sjafri Sorot Pertahanan Kuat Yaman, Tuntut Pemain Lebih Tajam Cetak Gol

28 September 2024 9:30 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Selebrasi pemain Timnas U-20 Indonesia Jens Raven (9) dan Muhammad Ragil (19) usai menjebol gawang Timnas U-20 Timor Leste pada pertandingan Kualifikasi AFC U-20 Asian Cup di Stadion Madya, Jakarta, Jumat (27/9/2024). Foto: Jamal Ramadhan/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Selebrasi pemain Timnas U-20 Indonesia Jens Raven (9) dan Muhammad Ragil (19) usai menjebol gawang Timnas U-20 Timor Leste pada pertandingan Kualifikasi AFC U-20 Asian Cup di Stadion Madya, Jakarta, Jumat (27/9/2024). Foto: Jamal Ramadhan/kumparan
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Timnas U-20 Indonesia mengincar 3 poin saat menghadapi Yaman di laga terakhir Grup F Kualifikasi Piala Asia, Minggu (29/9). Indra Sjafri kini mencari cara untuk membongkar pertahanan kuat tim asal Timur Tengah itu.
ADVERTISEMENT
Timnas U-20 baru saja mengalahkan Timor Leste 3-1 di Stadion Madya, Jakarta, Jumat (27/9). Sebelumnya, Timnas U-20 melibas Maladewa dengan skor 4-0. Dengan begini, pasukan Indra Sjafri sementara pimpin klasemen Grup F.
Di sisi lain, Yaman juga meraih dua kemenangan, yakni 3-1 atas Timor Leste dan 3-0 atas Maladewa. Mereka hanya kalah selisih gol dari Indonesia. Indra menyadari Yaman memiliki pertahanan bagus, sehingga akan cari cara agar Timnas U-20 tetap bisa menang.
"Yaman baru kebobolan satu, apakah nanti Indonesia, tentu ya, tentu kita akan mempersiapkan pemain-pemain terbaik untuk bisa lebih produktif," kata Indra usai laga.
Pemain Timnas U-20 Indonesia Muhammad Alfharezzi Buffon (5) beraksi dengan Pemain Timnas U-20 Timor Leste Alexandro Bahkito Lemos (10) pada pertandingan Kualifikasi AFC U-20 Asian Cup di Stadion Madya, Jakarta, Jumat (27/9/2024). Foto: Jamal Ramadhan/kumparan
Ketika melawan Maladewa dan Timor Leste, Timnas U-20 Indonesia cukup banyak membuang peluang. Indra Sjafri ingin pasukannya lebih tajam saat melawan Yaman.
ADVERTISEMENT
"Tadi sebenarnya di babak pertama dengan tim sebelas pertama, kita menguasai permainan dan juga gol-gol seharusnya banyak terjadi. Di babak kedua juga begitu, tapi ada yang kena tim gawang dan sebagainya. Itu menjadi PR, tetapi recovery jauh lebih penting daripada kita memperbaiki individual para pemain," tegas Indra.
"Cuma secara diskusi dan lain sebagainya, motivasi bagaimana mereka mungkin jauh lebih tenang, terus memanfaatkan semaksimal mungkin peluang-peluang yang ada karena saya yakin tidak sebanyak dan tidak segampang yang dua pertandingan ini peluang kita dapatkan lawan Yaman. Oleh sebab itu sedikit apa pun peluang harus bisa menghasilkan," tandasnya.
Laga Timnas U-20 Indonesia vs Yaman akan digelar pada Minggu (29/9). Seri saja sudah cukup bagi Indonesia untuk jadi juara grup yang berarti lolos ke putaran final Kualifikasi Piala Dunia yang akan digelar di China pada Februari 2025.
ADVERTISEMENT
Hanya juara grup dan 5 runner up terbaik yang akan lolos ke putaran final Piala Asia. Akankah skuad Timnas U-20 bisa mewujudkan target tersebut?