Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.103.0
Infografik: Mesir dan Uruguay Jejaki Laga Perdana Piala Dunia 2018
15 Juni 2018 13:11 WIB
Diperbarui 14 Maret 2019 21:08 WIB

ADVERTISEMENT
Hari kedua gelaran Piala Dunia 2018 akan mempertemukan Mesir dan Uruguay. Pertandingan yang berlangsung pada Jumat (15/6/2018) pukul 19:00 WIB ini akan dihelat di Ekaterinberg Arena. Dibandingkan dengan Mesir, Uruguay unggul secara pengalaman. Bila ditotal, mereka sudah 13 kali menjejak di Piala Dunia. Bahkan, nama besar Uruguay di Piala Dunia lahir sejak perhelatan pertamanya pada 1930.
ADVERTISEMENT
Tak hanya berperan sebagai tuan rumah, Uruguay yang kala itu bertanding di bawah kepemimpinan Alberto Supicci, berhasil mengalahkan Argentina di pertandingan puncak dengan skor 4-2. Sementara Mesir, Piala Dunia bukan turnamen yang karib dengan mereka. Sampai gelaran ke-21, Mesir baru tiga kali tampil di panggung Piala Dunia.
Uruguay pun pantas untuk memasuki laga perdana mereka di Rusia dengan optimisme. Pasalnya, mereka berangkat ke Rusia dengan berbekal tiga kemenangan beruntun di China Cup 2018. Itu belum ditambah dengan kondisi fisik para penggawa yang oke. Hasilnya, Oscar Tabarez yang sudah melatih Uruguay sejak 2006, punya kebebasan penuh untuk menurunkan siapa-siapa yang dinilainya efektif untuk mendulang kemenangan bagi tim di laga ini.
ADVERTISEMENT
Yang mengerikan dari Uruguay, lini serang mereka diisi oleh dua mesin gol: Luis Suarez dan Edinson Cavani. Keberadaan mereka sebagai ujung tombak lini serang membikin sebagian besar orang berpikir, mencetak gol tidak akan pernah menjadi perkara yang sulit bagi Uruguay.
Di sisi lain, Mesir memulai langkah mereka di Piala Dunia 2018 sambil menenteng-nenteng harapan untuk tampil sebagai tim kejutan. Harapan ini tak bisa dibilang muluk-muluk karena ada Mohamed Salah yang bisa mereka andalkan di sepanjang laga.
Kabar baik datang menghampiri Mesir di hari pembukaan Piala Dunia 2018. Saat para penampil bersiap naik ke atas panggung, pelatih mereka, Hector Cup, mengonfirmasi bahwa kondisi fisik Salah dinyatakan siap untuk bertanding. Seketika, kecemasan publik Mesir tentang akibat dari insiden bertabrakan dengan Sergio Ramos di laga puncak Liga Champions 2017/2018 sirna.
ADVERTISEMENT
Sebagai pelatih, naif bila Cuper hanya mengandalkan Salah sebagai mesin gol. Menilik skuat Mesir, Amr Warda dan Mahmoud ‘Trezeguet’ Hassan juga bisa menjadi alternatif, walaupun tak belum terbukti dapat ditugaskan sebagai tumpuan utama.
Ketergantungan Mesir pada Salah sebenarnya cukup masuk akal. Salah berhasil mengemas 33 gol dalam 57 kali penampilannya bersama The Pharaohs. Satu tiket yang diraih tim besutan Cuper itu juga dihasilkan dari sepasang golnya ke gawang Kongo pada babak kualifikasi Piala Dunia, Oktober lalu.
