Ini Kelemahan Vietnam Usai Nyaris Dikalahkan Filipina di Piala AFF

Filipina vs Vietnam dalam laga lanjutan Grup B Piala AFF 2024 di Stadion Rizal Memorial, Manila, pada Rabu (18/12). Foto: VFF

Timnas Vietnam gagal mengalahkan Filipina dalam pertandingan ketiga Grup B Piala AFF 2024 pada Rabu (18/12). Mereka ditahan imbang dengan skor 1-1.

Vietnam bahkan hampir saja menelan kekalahan usai nyaris tak mampu membalas gol Jarvey Gayoso (68'). Vietnam baru bisa mencetak gol di menit-menit akhir via gol Doan Ngoc Tan (90'+7).

Pengamat sepak bola Vietnam, Quang Huy, memberikan pandangannya terkait hal tersebut. Ia menjelaskan bahwa pemain-pemain muda Vietnam masih minim jam terbang.

''Pemain utama saat ini sebagian besar masih muda dan energik, tetapi tidak memiliki banyak pengalaman sebagai starter,'' kata Quang Huy, dikutip dari Bongda.

''Oleh karena itu, gaya bermainnya mudah kehilangan kekuatan, terutama saat bermain di lapangan buatan [sintetis]. Filipina sabar menunggu pemain Vietnam, pemain kehilangan kekuatan mereka untuk lebih cepat,'' lanjutnya.

Selebrasi gol Doan Ngoc Tan saat Filipina vs Vietnam dalam laga lanjutan Grup B Piala AFF 2024 di Stadion Rizal Memorial, Manila, pada Rabu (18/12). Foto: VFF

Di pertandingan tersebut, pelatih Kim Sang-sik dinilai mematok hasil menang atas Filipina. Sehingga, mereka bisa mengunci tiket lolos semifinal sebelum laga terakhir melawan Myanmar.

''Pelatih Kim Sang-sik mengincar kemenangan atas Filipina agar mendapatkan keuntungan ketika bermain kandang menjamu Myanmar,'' ucap Quang Huy.

''Saat itu [jika menang lawan Filipina, maka melawan Myanmar] pemain cadangan akan mendapat kesempatan bermain. Namun, dengan hasil imbang ini, Vietnam akan menurunkan skuad terbaiknya [melawan Myanmar],'' jelasnya.

Saat ini Vietnam masih di puncak Grup B dengan tujuh poin dari hasil dua menang dan sekali imbang. Di Grup B, empat dari lima tim masih berpotensi lolos: Vietnam (peringkat 1 poin 7), Indonesia (peringkat 2 poin 4), Myanmar (peringkat 3 poin 4), Filipina (peringkat 4 poin 3).