Ivan Rakitic Ingin Bertahan di Barcelona Sampai Kontraknya Habis

Ivan Rakitic beraksi dalam pertandingan Supercopa de Espana melawan Atletico Madrid. Foto: AFP/Fayez Nureldine

Ivan Rakitic akhirnya buka suara terkait masa depannya di Barcelona. Pemain asal Kroasia itu mengaku ingin bertahan di Camp Nou sampai masa kontraknya habis di musim panas 2021.

Rakitic sendiri sudah mulai tergeser dari tim utama Blaugrana. Sejak kedatangan Frenkie de Jong dari Ajax pada musim panas 2010, pemain berusia 31 tahun itu baru 10 kali turun sebagai starter di musim ini.

Akibatnya, Rakitic santer dilaporkan segera meninggalkan Barcelona. Kabarnya, ada Sevilla dan Villarreal yang siap menampungnya.

Bahkan, Barcelona sendiri sempat menawarkan Rakitic ke Juventus dalam upaya mereka mendatangkan Miralem Pjanic, meski tawaran ini ditolak Bianconeri.

Akan tetapi, Rakitic mengungkap bahwa dirinya tak punya keinginan untuk pergi dari Barcelona. Ia menjelaskan bahwa keluarga menjadi alasan dia memilih untuk tetap bertahan.

"Sekitar 10 atau 15 hari lalu saya berbicara dengan klub terkait masa depan. Dari situ belum ada kesimpulan apa-apa. Saya belum bisa bicara apa pun selain saya masih punya kontrak dengan Barcelona sampai 2021 dan saya ingin terus bermain bersama mereka," kata Rakitic, seperti dilansir Goal International.

"Lebih lagi, istri dan anak saya menyukai Kota Barcelona. Itu membuat saya tak perlu banyak berpikir. Saya yakin akan bertahan di Barcelona lebih lama," lanjut dia.

Ivan Rakitic bersedih karena jarang main di Barcelona. Foto: AFP/Josep Lago

Rakitic menambahkan bahwa dirinya sekarang fokus menambah raihan trofi bersama Barcelona. Kebetulan, Barcelona punya kans memenangi La Liga dan Liga Champions musim ini.

"Yang terpenting buat saya sekarang adalah kita akan kembali bertanding dalam waktu dekat," ujar Rakitic.

"Sejauh ini, saya sudah membuktikan bahwa sepak bola adalah segalanya buat saya. Saya ingin senang dan bisa terus menikmati waktu saya di Barcelona. Artinya, saya ingin menambah catatan trofi bersama klub," sambungnya.

Rakitic mengakui bahwa jarang turun sebagai starter membuatnya merasa tidak nyaman. Walau begitu, ia tetap menghormati keputusan Quique Setien sebagai pelatih Barcelona.

"Bukan hal yang menyenangkan ketika kita tidak dipercaya untuk tampil. Terutama saat kita tidak paham kenapa dan mereka juga tidak menjelaskan alasannya," ungkap Rakitic.

"Akan tetapi, saya menghormati keputusan pelatih. Saya paham bahwa saya adalah bagian dari tim," tambahnya.

Rakitic sendiri sudah banyak mempersembahkan trofi untuk Barcelona. Dalam 298 penampilannya, Rakitic sudah membawa 4 trofi La Liga, 4 gelar Copa del Rey, dan 1 titel Liga Champions.

****

Simak panduan lengkap corona di Pusat Informasi Corona.

Yuk, bantu donasi atasi dampak corona.