Jaap Stam soal Blunder Foto Cincinnati: Di Masa seperti Ini Kita Butuh Tertawa

Gelandang Chelsea, Roberto Di Matteo, berebut bola dengan bek Manchester United, Jaap Stam dalam pertandingan Charity Shield 2000. Foto: Getty Images/Allsport/Stu Forster

Ada riuh yang ceria bersamaan dengan penunjukan Jaap Stam sebagai pelatih FC Cincinnati.

Klub yang berlaga di MLS ini salah memasang foto dalam unggahan pengumuman tentang jabatan baru Stam. Foto yang dicantumkan dalam pengumuman tersebut adalah foto pelatih tim muda Ajax, Tinus van Teanenbroek.

Tentu saja jagat maya jadi berisik. Akan tetapi, keriuhan kali ini terdengar menyenangkan.

Stam akhirnya bicara soal kekeliruan klub barunya. Tenang saja, mantan bek Manchester United ini tidak tersinggung, apalagi mengamuk. Katanya, kejadian ini sudah biasa. Dia pun menanggapinya dengan santai.

Jaap Stam dalam suatu sesi latihan saat masih menukangi Feyenoord. Foto: Andy Buchanan / AFP

"Kejadian ini sudah pernah terjadi, kok. Akan tetapi, tetap saja kejadian kemarin terasa seperti kejutan yang lumayan besar," kata Stam kepada ESPNFC.

"Di Belanda, ada banyak orang yang langsung berseru, 'Wah, itu Jaap!' saat melihat pria berkepala plontos. Jadi, yang terjadi kemarin normal," seloroh Stam.

Cincinnati memang langsung mengganti foto tersebut. Akan tetapi, karena telanjur konyol, ya, sekalian saja dilanjutkan.

Dalam unggahan terbarunya, Cincinnati menyertakan foto Stam dengan caption (takarir): Join us in welcoming our actual new head coach, Jaap Stam. Bergabunglah bersama kami untuk menyambut pelatih baru kami yang sebenarnya, Jaap Stam.

Cincinnati menuliskan kata actual (sebenarnya) dalam huruf miring. Cara itu seolah-olah menegaskan bahwa kali ini mereka tidak melakukan kekeliruan lagi.

Bercandanya belum selesai. Tidak terkecuali klub-klub MLS, warganet membalas tweet tersebut dengan ucapan selamat datang kepada Stam dengan mencantumkan pria berkepala plontos yang bukan Stam.

Fotonya macam-macam, mulai dari wasit legendaris seperti Pierluigi Collina, sampai aktor kenamaan semacam Jason Statham.

"Teman saya mengirim beberapa foto ucapan selamat datang mereka dan saya sangat menghargainya," ujar Stam.

"Di waktu-waktu seperti sekarang, kita semua butuh tertawa. Jadi, kalau kita kembali ke lapangan nanti dan saling melawan, kita tetap bisa tertawa bersama-sama di akhir pertandingan," tutur Stam.

====

Simak panduan lengkap corona di Pusat Informasi Corona. Yuk, bantu donasi atasi dampak corona!