Jarang Mentas di Manchester City, John Stones Disarankan ke Psikolog

John Stones di Derbi Manchester. Foto: Action Images via Reuters/Jason Cairnduff

Bukan perkara mudah menjadi pemain utama Manchester City, bakat saja tak cukup untuk melakukannya. John Stones sebagai pemain yang didatangkan karena potensinya mestinya paham benar akan hal itu.

Pemain berusia 25 tahun tersebut datang ke Etihad Stadium dari Everton dengan banderol 47,5 juta poundsterling pada 2016 lalu. Namun, ia terbilang jarang bermain untuk The Citizens.

Per catatan Transfermarkt, Stones telah 126 kali membela City. Sejauh ini, dia telah mencetak lima gol dan dua assist. Sementara di musim ini, baru 11 kali Stones tampil buat City di Premier League.

Padahal, City sempat mengalami masalah di lini belakang sejak awal musim 2019/20. Belum usai menambal Vincent Kompany yang pergi dari City pada pertengahan 2019 lalu, Pep Guardiola mesti kehilangan Aymeric Laporte yang dibekap cedera.

Anehnya, Guardiola lebih memilih Fernandinho di posisi bek tengah. Padahal, posisi alami pemain asal Brasil itu adalah gelandang bertahan.

Wakil kapten Manchester City, Fernandinho. Foto: Reuters/Phil Noble

Untuk mengatasi hal ini, eks pemain City, Trevor Sinclair, menyarankan agar Stones mencari pertolongan psikolog olahraga. Menurut Sinclair, hal itu akan membantunya kembali menemukan rasa percaya diri Stones dan bisa membuatnya tampil lebih baik di lapangan.

"John perlu kembali mencari fokus kariernya. Jika saya boleh memberinya nasihat, maka saya akan bilang ke dia untuk mencari pertolongan dari psikolog olahraga," kata Sinclair kepada talkSPORT.

"Sekarang ini, John tak terlihat seperti punya masa depan yang baik, seperti yang kita harapkan di Manchester City. Dia mesti berusaha bangkit demi memenuhi potensinya," tambah dia.

Minimnya menit bermain itu lalu berdampak pada karier internasional Stones. Sinclair menyebut bahwa Stones tak menjadi pilihan utama untuk Timnas Inggris saat ini.

Stones dianggap jadi pilihan kedelapan bek tengah Inggris. Sinclair menyebutnya berada di belakang Harry Maguire, Joe Gomez, Fikayo Tomori, Mason Holgate, Michael Keane, James Tarkowski, dan Chris Smalling.

"Kalau saya jadi John, saya akan merasa khawatir karena jarang bermain. Sejauh musim ini dia baru tampil 17 kali," kata Sinclair, dilansir Goal International.

"Sebagai perbandingan, Raheem Sterling telah bermain 35 kali musim ini. Itu lebih dari dua kali lipat jumlah laga yang dilakoni Stones musim ini," lanjut dia.

John Stones masih harus banyak belajar. Foto: Andrew Couldridge/Reuters

Sinclair menambahkan bahwa fakta kalau Laporte sempat cedera dan Stones tak banyak tampil mestinya menjadi tanda bahaya. Belum lagi, Sinclair mengingatkan, Guardiola memilih membawa Eric Garcia di laga Manchester City vs Tottenham Hotspur.

"Dia [Garcia] adalah pemain muda yang bagus, tapi dia tak memiliki pengalaman sebanyak Stones," ucap Sinclair.

"Saya menyukai permainan dia [Garcia]. Akan tetapi, fakta bahwa Garcia dipilih Guardiola di laga sebesar itu menunjukkan banyak hal," lanjut dia.

John Stones mengalami cedera di laga Derbi Manchester. Foto: Action Images via Reuters/Jason Cairnduff

Di sisi lain, Guardiola punya pandangan berbeda. Menurut eks pelatih Barcelona itu, Stones harus sering bermain untuk memenuhi potensinya. Namun, Guardiola menganggap Stones tak mampu melakoni hal tersebut.

"Untuk memenuhi potensi yang dia miliki, John mesti sering bermain. Akan tetapi, di tiga dan setengah musim terakhir ini dia tak bisa melakukannya," kata Guardiola kepada BBC Sport.

"Dia harus bugar. Setelah dua atau tiga laga kondisinya drop dan tidak bisa bermain. Kami mencoba menolongnya sejak dia datang sampai sekarang," lanjut dia.

Guardiola mengatakan sulit untuk menemukan alasan di balik hal itu. Meski demikian, Guardiola mengaku masih percaya Stones akan punya karier yang cerah.

"Dia masih muda dan masa depannya masih terhampar di depannya. Untuk menjadi yang terhebat itu tergantung pada dirinya sendiri," kata Guardiola.

---

Mau nonton bola langsung di Inggris? Ayo, ikutan Home of Premier League Semua biaya ditanggung kumparan dan Supersoccer, gratis! Ayo buruan daftar di sini.

Bagi yang mau nonton langsung siaran liga Inggris bisa ke MolaTV dan bagi yang ingin merasakan kemeriahan Nobar Supersoccer bisa cek list schedule nya di SSCornerID.

Tersedia juga hadiah bulanan berupa Polytron Smart TV, langganan Mola TV, dan jersi original.