Jeda Kompetisi, Aaron Evans dan Zah Rahan Tetap Berlatih Mandiri

Pemain PSS Sleman, Aaron Evans. Foto: Dok. Media PSS

Penangguhan kompetisi Liga 1 dan Liga 2 untuk menekan penyebaran virus corona membuat tim-tim di Indonesia menyetop aktivitas mereka, termasuk PSS Sleman. Namun, bukan berarti para pemain sah-sah saja buat berpangku tangan.

Zah Rahan dan Aaron Evans adalah contohnya. Dua pemain PSS itu masih tinggal di Sleman. Untuk mengisi waktu sekaligus menjaga kebugaran, keduanya berlatih secara mandiri.

Zah Rahan berlatih di sekitar Pantai Parangtritis yang lokasinya cukup sepi. Biasanya, ia ditemani oleh rekannya dan mulai berlatih pada pagi hari.

Pemain PSS, Zah Rahan Krangar. Foto: Dok. LIB

"Saya tetap latihan sendiri. Kalau pagi hari saya berlatih di pantai, dan sore baru di hotel karena saya masih tinggal di Sleman," ujar Zah Rahan, dilansir situs resmi Liga 1.

Evans juga menjalani latihan mandiri. Ia tidak bisa pulang ke Australia karena kebijakan lockdown yang diterapkan oleh negaranya. Bedanya dengan Zah Rahan, Evans lebih banyak berlatih di hotel.

"Secara pribadi saya terus melakukan latihan dan berusaha agar kebugaran saya tetap prima, sambil berupaya menjaga agar tubuh saya tetap sehat sehingga performa tidak menurun meski libur," ujar Evans.

"Pemerintah di sana (Australia) sudah menutup akses keluar, jadi mungkin saya bisa kembali pulang, tetapi tidak yakin bisa kembali ke sini. Untuk itu, saya tetap di Sleman," tambahnya.

PSS memberikan waktu libur hingga 30 Maret bagi para pemainnya. Namun, bisa saja libur ini jadi lebih panjang mengingat PSSI memutuskan untuk menghentikan kompetisi sampai waktu yang belum ditentukan.

***

kumparanDerma membuka campaign crowdfunding untuk bantu pencegahan penyebaran corona virus. Yuk, bantu donasi sekarang!