Kala Wonderkid Barcelona Disebut bak Francesco Totti

8 Oktober 2021 15:58 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Pemain Spanyol Gavi beraksi dengan pemain Italia Jorginho dan Marco Verratti di Stadion San Siro, Milan, Italia, Rabu (6/10).
 Foto: FRANCK FIFE/AFP
zoom-in-whitePerbesar
Pemain Spanyol Gavi beraksi dengan pemain Italia Jorginho dan Marco Verratti di Stadion San Siro, Milan, Italia, Rabu (6/10). Foto: FRANCK FIFE/AFP
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Gavi menjadi sebuah catatan indah jeda internasional La Roja. Pemain berusia 17 tahun itu menjaadi starter untuk Spanyol di semifinal kala bersua Italia di San Siro pada ajang Nations League. Dia tampil cemerlang di usia belianya saat Spanyol melibas Italia 2-1.
ADVERTISEMENT
Gelandang Barcelona itu tampil 84 menit sebelum digantikan rekan setimnya, Sergi Roberto. Selama permainan, dia menunjukkan antara kualitas individu, semangat bertahan dan kemampuannya beroperasi sebagai satu unit tim. Sang pemain menyelesaikan 53 operan dengan akurasi 88,7%, empat dribel dan 69 kali sentuhan.
Catatan itu sangat mengesankan bagi seorang pemain di usia 17 tahun. Dia bermain seolah-olah memiliki tingkat kematangan yang tinggi. Dia menjadi bagian penting di lini tengah Spanyol saat terjadi pertempuran kualitas tinggi yang sengit dan ketat. Memang, harus diakui jika pemuda itu adalah prospek cerah La Roja.
Pemain Spanyol Gavi beraksi dengan pemain Italia Jorginho dan Marco Verratti di Stadion San Siro, Milan, Italia, Rabu (6/10). Foto: Alessandro Garofalo/REUTERS
Demetrio Albertini, mantan pemain Milan, Barcelona dan Atletico Madrid, memuji kualitas mentereng Gavi di Mundo Deportivo. Dia bahkan membandingkan gelandang belia itu dengan legenda Italia, Francesco Totti, seusai pertandingan.
ADVERTISEMENT
“Gavi adalah pengecualian, dia Francesco Totti, sebut saja dia begitu,” kata Albeertini.
“Di Spanyol, pemain bisa tampil di tim kedua, saat bakan dihadapkan dengan pengalaman. Talenta seorang pemain dapat terlihat, di sana dia memiliki keberanian ketika diberikan kesempatan, dia mengambilnya tanpa rasa takut,” tambahnya.
Pemain Spanyol Gavi beraksi dengan pemain Italia Jorginho dan Marco Verratti di Stadion San Siro, Milan, Italia, Rabu (6/10). Foto: FRANCK FIFE/AFP
Totti melakukan debut Serie A pertamanya untuk Roma pada usia 16 tahun di tahun 1993 sementara Gavi melakukan debut pertamanya untuk klub kala Barcelona melawan Getafe di usia 17 tahun.
Pertanyaannya, apakah kemiripan-kemiripan ini mampu membuat Gavi menjadi seorang legenda seperti yang dilakukan Totti? Patut ditunggu.
Penulis: Ahmad Zilky