Kalahkan Serbia, Brasil Amankan Tiket 16 Besar

28 Juni 2018 2:57 WIB
clock
Diperbarui 14 Maret 2019 21:07 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Brasil merayakan gol Paulinho. (Foto: REUTERS/Axel Schmidt)
zoom-in-whitePerbesar
Brasil merayakan gol Paulinho. (Foto: REUTERS/Axel Schmidt)
ADVERTISEMENT
Brasil memastikan diri lolos ke babak 16 besar Piala Dunia 2018. Pada laga pamungkas Grup E melawan Serbia di Spartak Stadium, Kamis (28/6/2018) dini hari WIB, Brasil memetik kemenangan 2-0.
ADVERTISEMENT
Masing-masing gol dari Paulinho di menit 36 dan Thiago Silva pada menit 69 yang mengantarkan Brasil ke babak selanjutnya dengan menempati posisi puncak klasemen akhir Grup E. Mereka mengumpulkan 7 poin, unggul 2 angka dari Swiss.
Tak ada perubahan yang dilakukan oleh pelatih Tite di tubuh Brasil. Dengan trio Willian, Gabriel Jesus, dan Neymar di lini tengah, Brasil kembali mengusung formasi 4-3-3. Sebagai motor di lini tengah, Philippe Coutinho dipercaya bersama Paulinho dan Casemiro.
Sementara itu, pelatih Serbia, Mladen Krstajic juga masih setia menggunakan formasi 4-2-3-1 dengan mengusung Nemanja Matic dan Sergej Milankovic-Savic sebagai dua jangkar di lini tengah. Untuk urusan juru gedor, Aleksandar Mitrovic jadi pilihannya.
Tidak ada serangan yang benar-benar mengancam dari kedua tim di awal-awal pertandingan. Brasil memang memenangi penguasaan bola hingga 20 menit pertama. Namun, hanya dua percobaan yang bisa dilakukan dengan satu di antaranya mengarah gawang lewat sepakan Neymar di menit 25.
ADVERTISEMENT
Petaka justru datang ke kubu Brasil ketika Marcelo harus ditarik keluar pada menit 10 lantaran mengalami masalah pada punggungnya. Pemain yang beroperasi sebagai bek sayap kiri itu pun akhirnya digantikan Filipe Luis.
Serupa dengan Brasil, Serbia nyatanya tak cukup kreatif untuk membangun satu kesatuan serangan yang efektif. Peluang paling mengancam yang bisa mereka lahirkan hanya berasal dari sepakan Mitrovic di menit 34.
Dua menit berselang dari peluang Serbia, Brasil justru bisa memecah kebuntuan mereka usai Paulinho mencetak gol. Proses gol ini berawal dari kejelian Coutinho membuka ruang di antara bek Serbia, umpan lambungnya kemudian bisa disontek oleh Paulihno. Stojkovic yang sudah kepalang maju akhirnya terkecoh dan bola masuk ke gawang yang kosong.
ADVERTISEMENT
Serbia mencoba untuk merespons ketertinggalan ini dengan bermain lebih agresif. Tapi, pertahanan Brasil nyatanya tak semudah itu ditembus. Tak ada percobaan yang benar-benar mengancam di sisa waktu babak pertama dan kedua tim masuk ruang ganti dengan keunggulan untuk Brasil.
Gol Paulinho ke gawang Serbia. (Foto: REUTERS/Grigory Dukor)
zoom-in-whitePerbesar
Gol Paulinho ke gawang Serbia. (Foto: REUTERS/Grigory Dukor)
Kondisi awal babak kedua tak jauh berbeda dengan awal babak pertama; bertempo lambat. Namun, kali ini Serbia mengambil inisiatif untuk menguasai bola lebih banyak. Mereka coba melibatkan semua lini untuk membangun serangan dan bersabar menembus pertahanan Brasil.
Sayang usaha ini belum membuahkan serangan yang berarti. Justru sebaliknya, Serbia yang mulai bermain menyerang dimanfaatkan Brasil untuk melancarkan serangan balik. Dari skema ini pula Brasil hampir menggandakan keunggulan di menit 57, andai saja sepakan Neymar tidak ditepis Stojkovic.
ADVERTISEMENT
Tersentak dengan peluang itu, Serbia mulai mempertajaman serangan. Satu peluang emas pun lahir di 61. Berawal dari sapuan Allison Becker yang tak sempurna, bola liar bisa disambut sundulan Mitrovic, sayangnya Thiago Silva memblok bola di depan mulut gawang. Dua menit berselang, gilran peluang sundulan Savic yang digagalkan kiper.
Brasil yang terus tertekan malah menambah keunggulan di menit 68. Memang bukan dari permainan terbuka, tapi lewat skema bola mati. Berawal dari sepak pojok Neymar, Thiago Silva yang berdiri kosong dengan mudahnya menyundul bola untuk merobek lagi gawang Stojkovic.
Dengan berhasil menjauhkan skor, Brasil tampak lebih lepas. Permainan cantik dengan operan ajaib dan gocekan ciamik yang biasa menjadi ciri khas mereka, mulai dipertontonkan. Tentu mereka tak hanya mau pamer skill semata, beberapa percobaan dari Neymar dan Filipe Luis sempat membuat Stojkovic jatuh bangun.
ADVERTISEMENT
Lantas Serbia sendiri tak mampu membobol gawang Brasil di sisa waktu pertandingan. Hingga akhir laga, skor 2-0 untuk kemenangan Brasil tak berubah. Brasil melenggang ke babak 16 besar, Serbia angkat koper.