Karena Inter Pantas Lolos ke Liga Champions

Keita Balde merayakan gol bersama Matteo Politano. Foto: Reuters/Alberto Lingria

Dengan susah payah, Inter Milan berhasil mengalahkan Empoli dengan skor tipis 2-1 di laga pekan terakhir Serie A 2018/19. Kemenangan itu membuat mereka lolos ke Liga Champions musim depan.

Bertanding di San Siro tak membuat Inter akan dengan mudah memenangi pertandingan. Inter harus menunggu hingga 10 menit terakhir untuk bisa mencetak gol kemenangan di laga ini.

Sejatinya, Inter tampil menekan Empoli sejak awal pertandingan. Namun, tangguhnya Bartlomiej Dragowski di bawah mistar membuat Inter sangat sulit mencetak gol.

Tercatat, penjaga gawang asal Polandia itu bisa melakukan tiga penyelamatan penting di babak pertama. Selain itu, Dragowski juga sukses menahan penalti dari Mauro Icardi di babak kedua.

Tapi, ketenangan dan kesabaran pemain-pemain Inter membuat mereka bisa meraih tiga poin. Pujian pun terlontar dari mulut sang pelatih usai laga selesai.

"Saya tidak terkejut, kami memperlihatkan penampilan yang baik. Ada banyak ketegangan dan tekanan di pertandingan kali ini. Apalagi, stadion ini terbiasa merayakan kemenangan dan kejayaan masa lalu," tutur Spalletti dilansir Football-Italia.

"Saya minta maaf kepada Empoli, saya memiliki banyak sahabat dan kerabat di sana. Sebenarnya mereka pantas untuk bertahan di Serie A, tetapi kami juga layak untuk meraih tiket Liga Champions musim depan," lanjut Spalletti.

Well, untuk bersaing Liga Champions musim depan banyak yang mesti dibenahi oleh Inter. Salah satunya adalah bagaimana mereka bisa mencetak gol.

Pasalnya, dalam pertandingan menghadapi Empoli banyak peluang Inter yang tidak berujung gol. WhoScored mencatat ada 28 upaya yang dilakukan Inter sepanjang laga.

Lebih spesifik lagi, ada 14 upaya yang mengarah ke gawang dalam 90 menit jalannya pertandingan. Nahasnya, hanya dua gol yang berhasil dibuat oleh Mauro Icardi dan kolega.

Kendati begitu, Inter tetap mendapat hasil positif di laga yang amat penting ini. Tambahan tiga angka membawa mereka finis di posisi keempat dengan torehan 69 angka.

Sementara, nasib Empoli tak semenyenangkan Inter. Sebab, anak-anak asuh Aurelio Andreazzoli ini harus terdegradasi setelah finis di posisi ke-18 dengan 38 poin.