Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 ยฉ PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Kenapa Gol Thailand ke Gawang Timnas U-19 yang 'Terbantu' Wasit Disahkan?
30 Agustus 2024 17:21 WIB
ยท
waktu baca 2 menitADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Gol yang dimaksud terjadi di menit 90+1. Pemain Thailand nomor punggung 11 merebut bola liar di area tengah lapangan, membawa bola sampai kotak penalti Timnas U-19, lalu melepas tendangan chip yang bersarang di gawang.
Momen gol ini sempat diprotes karena ada seorang pemain Timnas U-19 yang gagal menguasai bola di area tengah lapangan karena badannya terblok wasit saat hendak menerima umpan, sehingga Thailand mendapat momentum serangan balik. Namun, wasit tetap mengesahkan gol tersebut.
Dari segi aturan, harusnya bagaimana? Kenapa gol itu tetap disahkan?
Pasal 9 Laws of the Game 2024/25 yang dibuat oleh IFAB menyinggung soal intervensi wasit terhadap permainan. Dijelaskan bahwa bola keluar dari permainan ketika:
ADVERTISEMENT
Dalam semua kasus di atas, permainan harusnya dimulai kembali dengan dropped ball.
Sementara, saat gol kedua Thailand, jika dilihat dari layar TV, wasit tampak tak mengenai bola saat tubuhnya menabrak pemain Timnas U-19. Boleh jadi inilah dasar wasit tetap mensahkan gol tersebut atau tidak menyetop laga sejak awal fase build up. Andai bola mengenai wasit sedikit saja, laga harus disetop dan dilakukan dropped ball.
Kejadian mirip seperti ini pernah juga terjadi di Liga Inggris musim 2019/20. Dalam sebuah laga, Man City mengalahkan Sheffield United dengan skor 2-0 di Stadion Etihad.
Satu gol yang dicetak Sergio Aguero diperdebatkan karena ada momen Sheffield kehilangan penguasaan bola gara-gara pergerakan seorang pemain Sheffield, John Fleck, terhalang tubuh wasit yang bertugas hari itu, Chris Kavanagh.
ADVERTISEMENT
Kavanagh menghalangi Fleck yang hendak menerima umpan dari Oliver Norwood. Alhasil, Fleck gagal menguasai bola, lalu bola jatuh di kaki Kevin De Bruyne. Setelahnya, De Bruyne memberi umpan ke Aguero dan striker Argentina itu sukses mencetak gol. Gol itu disahkan dengan pertimbangan bola tak mengenai tubuh wasit.