Kenapa Stadion Etihad Tak Jadi Venue Tur Konser Oasis pada 2025?

31 Agustus 2024 11:30 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Etihad Stadium, markas klub peserta Premier League, Manchester City.  Foto: Paul ELLIS / AFP
zoom-in-whitePerbesar
Etihad Stadium, markas klub peserta Premier League, Manchester City. Foto: Paul ELLIS / AFP
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Grup musik asal Inggris, Oasis, mengumumkan comeback dan akan melakukan tur Britania Raya dan Irlandia pada 2025. Namun yang membuat publik bertanya-tanya adalah tidak adanya Stadion Etihad, markas Man City, sebagai salah satu venue konser.
ADVERTISEMENT
Oasis adalah grup musik yang lekat dengan Man City karena dua pentolannya, Liam dan Noel Gallagher, merupakan penggemar berat klub yang identik dengan warna biru langit itu. Dalam sejarahnya, Oasis juga pernah menggelar konser di markas Man City.
Seperti halnya Stadion Maine Road, kandang Man City selama 1923–2003, yang pernah beberapa kali dijadikan venue konser Oasis pada era 1990-an. Dan markas yang sekarang, Stadion Etihad atau memiliki nama lain City of Manchester Stadium, juga pernah menjadi tempat konser Oasis.
Liam Gallagher dalam konser solonya juga pernah konser di sana. Lantas, kenapa Oasis tidak atau belum memasukkan Stadion Etihad dalam daftar venue tur tahun depan?
Anggota band Oasis: Gem Archer, Noel Gallagher, Andy Bell, dan Liam Gallagher mengadakan sesi foto di Hong Kong pada 25 Februari 2006. Foto: MIKE CLARKE / AFP
Menurut Daily Mail, pekerjaan konstruksi kini sedang berlangsung di Stadion Etihad, sehingga Oasis batal merencanakan konser di sana untuk tur 2025. Proyek tersebut bertujuan untuk meningkatkan kapasitas stadion menjadi 61.000 penonton. Mereka juga akan membangun hotel berkapasitas 400 tempat tidur, toko klub baru, museum, dan berbagai fasilitas penggemar lainnya.
ADVERTISEMENT
Sementara berdasarkan Goal International, renovasi tribune utara Stadion Etihad sudah berlangsung. Nantinya akan ada sky bar, jalan setapak di atap stadion, dan zona penggemar yang mampu menampung 3.000 orang. Tribune utara diharapkan rampung pada awal musim depan, sementara hotel dan fasilitas lainnya dijadwalkan beres pada 2026.
Man City merogoh kocek cukup besar untuk proyek ekspansi Stadion Etihad ini. Investasinya dilaporkan sebesar 300 juta poundsterling (sekitar Rp 6,1 triliun).