Kepa Arrizabalaga: Pahlawan Lain pada Kemenangan Chelsea atas Watford

Kepa Arrizabalaga, kiper andalan Chelsea. Foto: Reuters/Lee Smith

Kepa Arrizabalaga cuma melakukan dua kali penyelamatan saat Chelsea bertamu ke markas Watford, Minggu (3/11/2019) malam WIB. Namun, satu di antaranya merupakan penyelamatan yang membawa The Blues pulang dengan tiga poin.

Waktu sudah menunjukkan menit 90+6 di Stadion Vicarage Road saat tuan rumah tertinggal 1-2. Kiper Watford, Ben Foster, meninggalkan sarangnya untuk ikut berduel di dalam kotak penalti Chelsea saat terjadi situasi tendangan bebas.

Bola kiriman dari Gerard Deulofeu lantas menuju ke arah Foster. Sepersekian detik kemudian, Foster mampu menyambut bola dengan sundulan. Bola begitu cepat meluncur, tapi refleks Arrizabalaga tak kalah cepat untuk menepis bola di depan mulut gawang.

Sembari menjatuhkan badan, kiper asal Spanyol tersebut menghalau bola masuk ke dalam gawangnya dengan tangan kiri. Setelah ancaman itu berhasil digagalkan, wasit meniup peluit panjang sebagai pertanda kemenangan tim tamu 2-1.

Frank Lampard tak ragu melayangkan pujian buat kiper andalannya. Penampilan Arrizabalaga kali ini sekaligus membuat Chelsea mampu meraih lima kemenangan beruntun di pentas Premier League 2019/20.

"Arrizabalaga melakukan sebuah penyelamatan yang brilian dan kami pantas mendapatkan kemenangan ini. Terkadang, Anda membutuhkan kiper bisa mendapatkan momentum seperti itu (penyelamatan di akhir laga)," kata Lampard, dilansir situs resmi klub.

"Terkadang dalam sebuah laga, kiper tidak terlalu sibuk dan di pertandingan ini dia mendapatkan momentum tersebut. Saya ikut senang untuknya karena ini bagus untuk kepercayaan diri kiper," tuturnya menambahkan.

Momen Kepa Arrizabalaga melakukan penyelamatan. Foto: Reuters/Andrew Boyers

Selain sang kiper, Lampard juga mengapresiasi para pemain depan Chelsea, Tammy Abraham dan Christian Pulisic, yang masing-masing mencetak satu gol. Bagi Abraham, ini menjadi gol kesembilan yang bikin dirinya ada di urutan kedua pencetak gol terbanyak bersama Sergio Aguero.

Sementara buat Pulisic, ini menjadi torehan keempat dalam dua pertandingan terakhir liga--setelah sebelumnya membukukan hat-trick ke gawang Burnley.

"Saya senang bisa melihat Pulisic mencetak gol dari dalam kotak penalti. Jika dia bisa melanjutkan hal itu, koleksi golnya bisa bertambah karena ada banyak kesempatan yang bisa menjadi gol di area itu," kata Lampard.

"Saya bergurau dengan Tammy sehari sebelum pertandingan. Ia belum mencetak gol dalam tiga pertandingan terakhir. Tapi, dia terus merasa lapar, dia berlatih dengan keras, dia ingin mencetak gol," pungkasnya.