Khabib: Saya Tak Pernah Bicara soal Agama dengan Cristiano Ronaldo

5 Oktober 2021 12:43 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
3
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Khabib dan Ronaldo. Foto: admin
zoom-in-whitePerbesar
Khabib dan Ronaldo. Foto: admin
ADVERTISEMENT
Khabib Nurmagomedov dan Cristiano Ronaldo dikenal memiliki hubungan dekat. Keduanya pernah beberapa kali bertemu dan kerap berbincang melalui telepon.
ADVERTISEMENT
Kedekatan itu membuat Khabib mendapat pertanyaan unik. Apakah mantan bintang UFC itu pernah mengajak Ronaldo masuk Islam?
Menurut Khabib, Ronaldo memiliki kepercayaannya sendiri. Petarung asal usia itu juga mengatakan bahwa dirinya tak pernah bicara soal agama ketika bertemu orang lain. Ia merasa hal itu akan mencoreng nama baik Islam.
"Ronaldo sering bilang 'Salaam alaikum' atau 'Inshallah'. Dia memahami agama, saya pikir dia punya kepercayaan sendiri, saya punya agama sendiri," kata Khabib, dikutip dari Sportskeeda.
"Misalnya, ketika bertemu orang baru, saya tak pernah bertanya apa agamanya karena itu bukan contoh yang baik untuk Muslim dan saya tak pernah bicara dengan orang tentang agama atau kepercayaan mereka."
"Mereka memilih untuk percaya sesuatu, hal itu adalah keputusan mereka. Dan saya tak pernah bicara dengan Ronaldo tentang agama," sambung dia.
Khabib Nurmagedov sedang bepose dengan Cristiano Ronaldo. Foto: (instagram/khabib_nurmagedov)
Khabib pernah mengungkap apa isi pembicaraan dirinya saat bertemu langsung dengan Ronaldo. Ketika kedua bintang itu bertemu, mereka berbicara soal bagaimana memotivasi diri.
ADVERTISEMENT
"Kami sering ngobrol dan hampir tiap hari melakukannya. Tetapi, ketika kami bertemu hanya ada satu pembicaraan, yaitu bagaimana memotivasi diri," jelas Khabib.
"Dia bercerita ketika masih kecil, dirinya hanya bisa bermimpi memiliki sepasang sepatu. Tetapi, kini anaknya memiliki segalanya. Dia takut anaknya tidak memiliki rasa lapar dan semangat yang sama."
"Orang-orang didorong oleh semangat itu. Ketika Anda memiliki segalanya, akan sulit untuk mendapat motivasi. Saya menikmati mendengarkan dia, saya jadi paham bahwa ia adalah orang yang tidak akan puas dengan satu, dua, atau tiga titel saja," pungkasnya.