Kiper Keturunan Indonesia, Cyrus Margono, Perkuat Klub Raksasa Yunani

10 Januari 2022 10:39 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Kiper keturunan Indonesia, Cryus Margono perkuat klub raksasa Yunani, Panathinaikos. Foto: Situs resmi Panathinaikos
zoom-in-whitePerbesar
Kiper keturunan Indonesia, Cryus Margono perkuat klub raksasa Yunani, Panathinaikos. Foto: Situs resmi Panathinaikos
ADVERTISEMENT
Nama Cyrus Margono boleh dibilang masih asing di telinga pecinta sepak bola nasional. Namun, kiper yang memiliki darah keturunan Indonesia ini miliki rekam jejak yang cukup mengesankan sebagai pesepak bola.
ADVERTISEMENT
Margono saat ini tengah mentas di Eropa, tepatnya bersama klub raksasa asal Yunani, Panathinaikos. Pada Agustus 2021, pria kelahiran Amerika Serikat ini resmi bergabung ke klub berjuluk Prasinoi.
Menurut laman Transfermarkt, Margono didatangkan Panathinaikos dari klub Universitas Kentucky, yakni UK Wildcats.
Bersama Panathinaikos, Cyrus akan dikontrak selama tiga tahun dan akan memperkuat Panathinaikos B yang akan bermain di Super League 2.
"Saya datang ke klub yang sangat besar dan merupakan kehormatan bagi saya untuk berada di sini,” ucap Margono dikutip dari laman resmi klub.
“Saya menghargai kesempatan yang diberikan kepada saya oleh tim dan pelatih. Saya akan memberikan yang terbaik setiap hari untuk membuktikan kepada mereka,” imbuh kiper berusia 20 tahun ini.
ADVERTISEMENT
Diwartakan News Delivers, Cyrus Margono memiliki darah keturunan Indonesia dari sang ayah yang bernama Johan. Sedangkan, ibunya yang bernama Sepeedeh berasal dari Iran.
Cyrus Margono menambah daftar kiper yang memiliki darah keturunan Indonesia. Sebelumnya, terdapat sosok kiper Sampdoria, yakni Emil Audero Mulyadi serta Daniel Klein yang merumput di Liga Jerman bersama FC Augsburg.
Panathinaikos sendiri merupakan tim kedua terbanyak pemegang gelar Liga Yunani. Total, mereka mengoleksi 20 gelar atau terpaut 26 gelar dengan Olympiakos di peringkat pertama.
Panathinaikos juga kerap tampil di pentas Eropa, baik Liga Champions maupun Liga Europa. Pencapaian terbaiknya adalah menjadi runner up Liga Champions 1971 (Piala Champions). Saat itu, mereka takluk 0-2 dari Ajax Amsterdam di partai final.
ADVERTISEMENT