Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.98.2
Kiper Vietnam: Atmosfer GBK Luar Biasa, Saya Rasakan Tekanan Suporter
7 Januari 2023 20:20 WIB
·
waktu baca 2 menit
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Menurut kiper berusia 29 tahun itu, atmosfer yang tersaji di SUGBK luar biasa. Dang Van Lam begitu merasakan tekanan dari suporter Indonesia yang memadati stadion.
Menurut data resmi, jumlah penonton yang menyaksikan langsung laga Indonesia kontra Vietnam di SUGBK sebanyak 49.985 orang. Sayang, skuad ‘Garuda’ gagal memaksimalkan keunggulan main di kandang yang dihadiri puluhan ribu suporter. Indonesia ditahan Vietnam dengan skor 0-0.
Lini pertahanan Vietnam tampil baik karena kerap mematahkan upaya serangan yang dilancarkan Marc Klok cs. Adapun Dang Van Lam membuat dua kali penyelamatan. Berkat catatan clean sheet tersebut, gawang Vietnam masih belum kebobolan sejak fase grup Piala AFF 2022.
"Pertahanan kami bermain bagus di babak pertama. Namun sayangnya tim tidak bisa mencetak gol. Kami akan berusaha mencetak gol di leg kedua. Para bek membantu Vietnam menjaga clean sheet. Kami memiliki permainan yang bagus," lanjut Dang Van Lam.
ADVERTISEMENT
Leg kedua semifinal Piala AFF 2022 antara Indonesia dan Vietnam akan digelar pada 9 Januari mendatang. Duel tersebut bakal berlangsung di Stadion My Dinh, Hanoi, Vietnam.
Vietnam wajib meraih kemenangan untuk lolos ke babak final. Di sisi lain, Indonesia hanya butuh hasil imbang dengan mencetak gol untuk melangkah ke partai puncak karena aturan gol tandang tetap diberlakukan.
Badan Pengelola Investasi Daya Anagata Nusantara atau BPI Danantara diresmikan Senin (24/2). Danantara dibentuk sebagai superholding BUMN dengan tujuan mengoptimalkan kekayaan negara melalui investasi strategis. Aset yang dikelola Rp 14.659 triliun.