Kisah Papu Gomez, Hijrah dari Atalanta karena Hampir Dipukul Pelatih

19 Agustus 2021 15:11 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Bandiera Atalanta, Alejandro 'Papu' Gomez. Foto: AFP/Miguel Medina
zoom-in-whitePerbesar
Bandiera Atalanta, Alejandro 'Papu' Gomez. Foto: AFP/Miguel Medina
ADVERTISEMENT
Alejandro Papu Gomez memutuskan untuk hengkang dari Atalanta ke Sevilla pada bursa transfer musim dingin 2021. Perpindahan yang cukup mengejutkan mengingat Gomez adalah pilar kesuksesan La Dea bisa bercokol di papan atas Liga Italia dan menembus Liga Champions.
ADVERTISEMENT
Baru-baru ini, pemain asal Argentina itu membeberkan alasannya pindah dari Atalanta. Keributan dengan pelatih Gian Piero Gasperini menjadi biang keladi kepindahan eks kapten Atalanta itu.
Bahkan, Gasperini diduga ingin menyerang Gomez secara fisik. Kejadian ini terjadi saat Atalanta berhadapan dengan Midtjylland di Liga Champions.
Papu Gomez merayakan gol ke gawang Sassuolo. Foto: Twitter/Squawka
"Saya tidak mematuhi taktik yang diinginkannya. Masih ada 10 menit tersisa sampai babak pertama usai dan dia meminta saya bermain di kanan, sementara saya bermain sangat baik di kiri. Dan saya bilang tidak," cerita Gomez dilansir La Nacion.
"Dia sangat marah dan saya tahu akan diganti saat pergantian babak. Tetapi, di ruang ganti dia melampaui batas dan coba menyerang saya secara fisik," tambahnya.
Setelah kejadian itu, Gomez mengaku salah. Ia yang bertindak sebagai kapten seharusnya memperlihatkan sikap yang baik kepada rekan-rekan satu timnya.
ADVERTISEMENT
Namun, Gomez yang meminta permintaan maaf dari Gasperini tak digubris. Hal itu yang membuatnya kesal dan memilih untuk hengkang.
Pelatih Atalanta, Gian Piero Gasperini. Foto: Reuters/Daniele Mascolo
"Perpisahan yang buruk karena setelah tujuh tahun, mereka melepaskan saya begitu saja. Padahal, saya sudah memberikan semuanya untuk klub," ucap Gomez.
"Mereka berperilaku buruk, Presiden Atalanta tak punya nyali untuk meminta Gasperini mengucapkan maaf ke saya. Itulah akhir dari segalanya," tutupnya.
Gomez sendiri bermain di Atalanta sejak September 2014. Kiprahnya sangat baik dengan torehan 59 gol dan 71 assist dalam 252 penampilan di semua kompetisi. Gomez juga mengantarkan Atalanta ke babak perempat final Liga Champions untuk pertama kalinya di musim 2019/20.