Komentar Edinson Cavani soal Posisinya di MU Tergeser Cristiano Ronaldo

Pemain Everton Lucas Digne beraksi dengan Edinson Cavani dari Manchester United di Old Trafford, Manchester, Inggris. Foto: Phil Noble/Reuters

Sejak Cristiano Ronaldo datang, Edinson Cavani jarang tampil sebagai starter untuk Manchester United (MU). Bahkan, striker 34 tahun itu baru sekali bermain dari menit awal dalam empat penampilannya di musim ini.

Cavani pertama kali menjadi starter saat MU ditahan imbang Everton di Old Trafford. Di laga itu, Cavani bermain selama 57 menit sebelum digantikan Ronaldo.

Situasi Cavani untuk musim ini memang tidak ideal. Dia mengalami cedera otot dan terlambat kembali ke MU karena tampil di Copa America.

Ia pertama kali turun untuk MU di musim ini dari bangku cadangan pada laga kontra Wolves akhir Agustus lalu. Sejauh ini, Cavani belum pernah tampil penuh 90 menit untuk The Red Devils.

"Dalam sepak bola, Anda harus selalu siap. Itu adalah salah satu kunci di level top," kata Cavani, dikutip dari Mirror.

"Terkadang Anda akan bermain lebih sering, terkadang jarang turun. Keputusan itu ada di tangan manajer, tetapi bukan berarti kita berhenti untuk kompetitif."

"Liga baru dimulai dan saya juga berjuang, meski tidak seperti musim lalu, tetapi saya adalah bagian dari skuad," sambungnya.

Selebrasi Edinson Cavani. Foto: Getty Images

Cavani mendapat perlakuan berbeda pada musim lalu. Waktu itu, dia menjadi andalan Ole Gunnar Solskjaer ketika Anthony Martial sedang terpuruk penampilannya. Di musim 2020/21, Cavani mencetak 10 gol dari 26 penampilan di Liga Inggris.

Namun, hal serupa belum Cavani rasakan musim ini. Bahkan, dia harus kehilangan jersi nomor tujuh untuk diberikan kepada Ronaldo.

Walau begitu, pemain asal Uruguay itu mengaku tak ambil pusing dengan kehadiran Ronaldo. Mundo Deportivo mengabarkan bahwa Cavani bisa pindah ke Real Madrid pada Januari 2022.

"Musim ini baru dimulai jadi saya tak bisa bicara. Mereka semua akan bicara dan akan selalu begitu. Pihak media juga demikian," pungkasnya.