Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.0
Laga Lawan Las Palmas Tak Sekadar Kegagalan Barcelona Rengkuh Tripoin
2 Maret 2018 9:35 WIB
Diperbarui 14 Maret 2019 21:11 WIB
ADVERTISEMENT
Barcelona tidak menutup pertandingan pekan ke-26 La Liga dengan poin penuh. Bertandang ke markas Las Palmas, pada Jumat (1/3/2018) dini hari WIB, Barcelona hanya berhasil merengkuh hasil seri 1-1.
ADVERTISEMENT
Awalnya, tim asuhan Ernesto Velverde ini melakoni laga dengan meyakinkan. Tendangan bebas Lionel Messi di menit ke-21 membuahkan keunggulan pertama bagi Barcelona.
Sayangnya, tiga menit berselang dimulainya babak kedua, Las Palmas berhasil menyamakan kedudukan. Wasit menunjuk titik putih, pertanda bahwa kiper Barcelona harus berhadapan satu lawan satu dengan eksekutor penalti Las Palmas. Akibatnya, kedudukan berubah menjadi 1-1 lewat sepakan Jonathan Calleri.
Selain kegagalan Barcelona merengkuh tripoin, kumparan (kumparan.com) merangkum beberapa catatan menarik tentang laga Las Palmas melawan Barcelona.
599 gol Lionel Messi
Messi membuktikan kelasnya sebagai pesepak bola lewat torehan golnya. Penyelesaian akhir yang brilian dan determinasi dalam membangun serangan menjadikan Messi sebagai salah satu pesepak bola paling mematikan saat ini.
ADVERTISEMENT
Gol ke gawang Las Palmas tadi menjadi gol ke-599 yang berhasil ditorehkan oleh penyerang asal Argentina ini. Catatan ini menjadi total gol yang ia cetak sepanjang kariernya, baik sebagai pemain Barcelona maupun bagian dari skuat Tim Nasional Argentina.
Bila dirinci, di sepanjang kariernya ia sudah mencetak 538 gol untuk Barcelona dan 61 gol untuk Argentina. Artinya, Messi hanya membutuhkan satu gol lagi agar raihannya genap menjadi 600 gol.
Penalti pertama Barcelona sejak Februari 2016
Barcelona punya catatan menarik soal hukuman penalti. Hukuman penalti yang diberikan kepada Blaugrana terjadi karena Jordi Alba melakukan pelanggaran kepada pemain Celta Vigo di La Liga musim 2015/2016. John Guidetti yang menjadi eksekutor tak menyia-nyiakan peluang tersebut: Satu gol lahir dari sepakan titik putih.
ADVERTISEMENT
Sejak itu, Barcelona tak pernah sekalipun melakukan pelanggaran di kotak penalti. Catatan apik tersebut berakhir pada menit ke-47 pertandingan melawan Las Palmas tadi. Wasit Antonio Mateu yang memimpin laga menilai Lucas Digne menyentuh bola dengan tangan di dalam kotak penalti.
Dugaan awalnya, wasit menunjuk titik putih karena Sergi Roberto dinilai melanggar pemain Las Palmas, Matias Aguirregaray. Namun, sejumlah media Spanyol juga mengklaim keberadaan siaran ulang yang menunjukkan handball Digne. Apa boleh buat, apa pun penyebabnya, titik putih tetap menghentikan asa Barcelona merengkuh kemenangan atas tuan rumah, Las Palmas.
Empat gol tendangan bebas Messi dalam semusim
Ketajaman Messi sebagai penyerang memang tak perlu diragukan. Selain raihan 599 gol miliknya, Messi juga tercatat sebagai pesepak bola dengan jumlah gol tendangan bebas terbanyak di musim 2017/2018. Sejauh ini, ia sudah mencetak 4 gol via tendangan bebas.
ADVERTISEMENT
Saingan terberatnya adalah dua pesepak bola yang kini bermain di Ligue 1, Neymar dan Fabil Fekir. Neymar dan Fekir masing-masing telah mencetak tiga gol lewat eksekusi tendangan bebas.
Barcelona terakhir kali dikalahkan Las Palmas pada Februari 1986
Walaupun saat ini Las Palmas tergolong tim papan bawah di klasemen La Liga 2017/2018 dan menduduki peringkat 18, bukan berarti mereka tak pernah menorehkan catatan menakjubkan. Barcelona memang tim perkasa, tapi mereka juga pernah dikalahkan oleh Las Palmas. Februari 1986 adalah kali terakhir Barcelona dikalahkan oleh Las Palmas.
Di musim 1985/1986 itu, Las Palmas memang mengakhiri musim di posisi 13, sementara Barcelona berjaya sebagai runner up. Namun, bukan berarti Las Palmas tak pernah tampil mengesankan. Menjamu Barcelona, mereka menutup laga dengan kemenangan 3-0.
ADVERTISEMENT
Selain Barcelona, Real Madrid tercatat sebagai raksasa Spanyol lainnya yang dikalahkan Las Palmas musim itu. 29 Maret 1986, Las Palmas mengalahkan Madrid dengan skor 4-3. Padahal, di babak kedua, Las Palmas sudah ketinggalan 1-3 dari Madrid. Ketujuh gol di pertandingan ini lahir pasca turun minum.
Bila gol pertama Las Palmas muncul di menit 52 dan dicetak oleh Narciso, maka magi Las Palmas lahir tepat di menit 82, bertepatan dengan gol Contreras. Setelahnya, mereka hanya membutuhkan waktu lima menit untuk membalikkan keadaan menjadi 4-3. Gol ketiga dicetak oleh Santis Ahumada di menit 85 dan gol keempat lahir di menit 87, lagi-lagi berkat Contreras. Remontada.