Lazio Pecundangi 10 Pemain Juventus di Olimpico

8 Desember 2019 4:49 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Hore! Lazio menang.  Foto: AFP/TIZIANA FABI
zoom-in-whitePerbesar
Hore! Lazio menang. Foto: AFP/TIZIANA FABI
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Juventus gagal merebut takhta Serie A dari Inter Milan. Bersua Lazio pada giornata 15, Minggu (8/12/2019) dini hari WIB, mereka kalah 1-3. 'Si Nyonya Tua sebenarnya unggul duluan lewat gol Cristiano Ronaldo di babak pertama. Akan tetapi, Lazio berhasil mencetak tiga gol balasan via Luiz Felipe, Sergej Milinkovic-Savic, dan Felipe Caicedo.
ADVERTISEMENT
Hasil negatif ini membuat torehan poin Juventus stagnan di angka 36 --2 poin lebih sedikit dari Inter. Sementara Lazio, makin kukuh di posisi ketiga dengan torehan 33 poin.
Juventus datang ke Olimpico dengan harapan meraih kemenangan. Konsep ini tak lagi klise karena tambahan tiga angka bisa mengantar mereka kembali ke puncak klasemen. Pasalnya, Inter sang rival terberat mereka cuma bermain imbang dengan AS Roma kemarin.
Namun, Maurizio Sarri mendapat sedikit ganjalan. Sami Khedira dan Aaron Ramsey mesti absen karena cedera. Pun demikian dengan Douglas Costa.
Sarri lantas memasang Rodrigo Bentancur untuk menemani Miralem Pjanic dan Blaise Matuidi di lini tengah. Sementara Federico Bernardeschi dipercaya untuk menopang Cristiano Ronaldo dan Paulo Dybala di pos penyerang.
ADVERTISEMENT
Setali tiga uang dengan Juventus, Lazio. Virus cedera menjangkiti empat pemain mereka --Adam Marusic, Patric, Jordan Lukaku, serta Valon Berisha. Meskipun sebenarnya itu tak memengaruhi kekuatan Lazio secara signifikan.
Simone Inzaghi masih bisa mengandalkan Sergej Milinkovic-Savic, Lucas Leiva, dan Senad Lulic sebagai penyeimbang lini tengah. Begitu pula dengan Luis Alberto yang diplot buat membantu Joaquin Correa dan Ciro Immobile.
Nama yang disebut belakangan itu jadi andalan Lazio untuk mendulang gol. Ya, Immobile saat ini berstatus sebagai topskorer Serie A lewat 17 golnya.
Kendali pertandingan babak pertama ada di tangan Juventus. Persentase penguasaan bola mereka mencapai 61%. Tentu bukan cuma itu saja tolok ukurnya, melainkan dari kualitas peluang yang diciptakan Bianconeri.
ADVERTISEMENT
Ancaman perdana Juventus tercipta di menit kesembilan melalui Dybala. Memang belum berbuah gol. Namun, mereka tak butuh waktu lama untuk mengubah papan skor.
Betul, Ronaldo jadi aktornya usai memanfaatkan umpan silang ciamik Bentancur di menit 25. Gol itu menjadi lesakan ke-10 Ronaldo bersama Juventus di lintas ajang musim ini.
Sebenarnya Ronaldo berpeluang mengukir gol keduanya di menit 42. Sial, sundulan kepalanya masih bisa dihentikan Thomas Strakosha.
Justru publik tuan rumah yang bersorak tak lama kemudian. Luiz Felipe berhasil menyamakan kedudukan di menit 45+1. Bek berusia 22 tahun itu sukses mengonversi crossing Alberto dengan tandukan mautnya. Babak pertama ditutup dengan skor sama kuat, 1-1.
Fase rehat membuat Lazio lebih kuat. Ya, permaian mereka relatif berkembang dibanding babak pertama.
ADVERTISEMENT
Pressing yang dicanangkan Francesco Acerbi dan kawan-kawan lebih efektif. Itulah yang kemudian membuat Juventus kesulitan dalam melepaskan serangan. Menjadi berbahaya karena Lazio juga punya serangan balik jempolan.
Kans terbaik Juventus di babak kedua baru tercipta di menit 65. Kendati tendangan jarak dekat Dybala itu berhasil diredam Strakosha.
Cristiano Ronaldo berduel dengan Francesco Acerbi. Foto: REUTERS/Alberto Lingria
Menit 69 jadi petaka bagi Juventus. Saking kewalahannya mengantisipasi serangan balik Lazio, Juan Cuadrado terpaksa melanggar Manuel Lazzari. Lewat bantuan VAR, Michael Fabbri memutuskan untuk mengganjar Cuadrado dengan kartu merah.
Keunggulan jumlah pemain sukses dimanfaatkan dengan sempurna oleh Lazio. Lagi-lagi Alberto yang jadi kreatornya. Umpan kiriman mantan pemain Liverpool itu sukses dikonversi menjadi gol oleh Milinkovic-Savic.
Cobaan Juventus tak berhenti sampai di situ. Mereka dijatuhi hukuman penalti setelah Wojciech Szczesny melanggar Correa di area terlarang.
ADVERTISEMENT
Beruntung bagi Juventus, Szczesny berhasil mempertanggungjawabkan kesalahannya dengan menepis eksekusi Immobile.
Kendati begitu, posisi Juventus belum bisa dibilang aman. Berulangkali tuan rumah menuai ancaman melalui Immobile dan Correa.
Sarri bukannya tak bereaksi. Danilo dimasukkan untuk menambal spot kosong di pertahanan. Begitu pula dengan Gonzalo Higuain yang ditukar dengan Dybala.
Namun, hasilnya alpa. Juventus tak mampu menyamakan kedudukan. Malah Lazio yang sukses menambah keunggulan melalui Caicedo yang masuk di pengujung laga. Lesakan pemain asal Ekuador itu sekaligus menutup kemenangan Lazio atas Juventus menjadi 3-1