Liga 1 Tak Jelas, Menpora: Kami Dukung Penuh, tapi Izin Tetap dari Polisi

Laga Persib vs PSS Sleman. Foto: ANTARA FOTO/M Agung Rajasa/aww.

Belum diketahui bagaimana masa depan Liga 1. Klub, PSSI, PT LIB, dan pemerintah tak bisa menggaransi waktu penyelenggaraan di tengah pandemi corona yang masih masif saja di Indonesia.

Bagi pemerintah yakni Kemenpora, event Liga 1 sejatinya sudah diberikan rekomendasi. Hanya, kata Menpora Zainudin Amali, semua tergantung izin dari kepolisian.

''Sepak bola itu ranahnya PSSI dan PT LIB. Kami di Kemenpora tetap memberikan dukungan penuh. Salah satunya penyelenggaraan harus dengan protokol kesehatan,'' kata Zainudin kepada jurnalis dalam keterangan resmi via zoom, Selasa (5/1).

''Kami tak punya ranah sampai ke pemberi izin penyelenggaraan dan itu semua ada di kepolisian. Kami juga tak bisa mengintervensi,'' dia menjelaskan.

PSSI dan Kemenpora membahas penundaan Liga 1 dan Liga 2 di Stadion Batakan, Balikpapan. Foto: Dok. PSSI

Sudah 10 bulan kompetisi sepak bola di Indonesia, mulai dari level Liga 1 hingga amatir, mati suri. Pandemi corona yang belum juga reda menghantam Indonesia, membikin polisi masih belum bisa memberikan izin.

Segala daya dan upaya sejatinya sudah dilakukan oleh PSSI dan PT LIB selaku penanggungjawab sepak bola Indonesia untuk menyelenggarakan kembali kompetisi. Mulai dari sowan ke BNPB dan 3 kali bertatap muka dengan kepolisian.

''Belum turunnya izin dari kepolisian tentu sudah dengan alasan yang sudah dipikirkan dan ditempuh dengan matang. Sekarang, kita semua berharap pandemi segera reda dan kegiatan olahraga, termasuk sepak bola, bisa bergulir lagi,'' kata Zainudin.

Termutakhir, penyelenggaraan kompetisi sepak bola dijadwalkan pada 1 Februari 2021. Hanya, perencanaan ini semua bisa terealisasi dengan turunnya izin dari kepolisian untuk menggelar pertandingan.

---