Lionel Scaloni Enggan Salahkan Pemainnya dalam Kisruh Brasil vs Argentina

6 September 2021 10:43 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Pemain Argentina Lionel Messi dan pemain Brasil Neymar saat interupsi di Kualifikasi Piala Dunia di Arena Corinthians, Sao Paulo, Brasil. Foto: Amanda Perobelli/Reuters
zoom-in-whitePerbesar
Pemain Argentina Lionel Messi dan pemain Brasil Neymar saat interupsi di Kualifikasi Piala Dunia di Arena Corinthians, Sao Paulo, Brasil. Foto: Amanda Perobelli/Reuters
ADVERTISEMENT
Pelatih Argentina, Lionel Scaloni, enggan menjadikan para pemainnya sebagai kambing hitam dalam kekisruhan di Kualifikasi Piala Dunia 2022 Zona Amerika Selatan saat melawan Brasil, Senin (6/9) dini hari WIB.
ADVERTISEMENT
Duel Brasil vs Argentina di Arena Corinthians harus diintervensi oleh otoritas kesehatan, Anvisa, saat pertandingan baru berjalan lima menit.
Penyebab intervensi itu adalah empat pemain 'Tim Tango' yang melanggar peraturan COVID-19. Keempatnya adalah, Cristian Romero, Giovani Lo Celso, Emiliano Martinez, dan Emiliano Buendia.
Pelatih Argentina Lionel Scaloni dan yang lainnya terlihat di lapangan saat pertandingan kualifikasi Piala Dunia antara Brasil vs Argentina di Arena Corinthians, Brasil dihentikan. Foto: Amanda Perobelli/Reuters
Sebelumnya, Anvisa telah mengeluarkan larangan bermain untuk keempat pemain tersebut. Bahkan, ancaman deportasi juga sudah dikeluarkan.
Scaloni sendiri mengaku kecewa karena pertandingan tersebut harus dihentikan. Ia juga ogah menyalahkan para pemainnya atas kasus tersebut.
"Itu membuatku sedih. Saya tidak mencari kambing hitamnya. Jika sesuatu terjadi atau tidak, itu bukan saatnya untuk melakukan intervensi itu," kata Scaloni dikutip dari BBC.
"Seharusnya [laga ini] pesta untuk semua orang untuk menikmati pemain terbaik di dunia. Saya ingin orang-orang Argentina memahami bahwa sebagai pelatih saya harus membela pemain saya," lanjutnya.
Pemain Argentina Nicolas Otamendi, Marcos Acuna dan pelatih Lionel Scaloni saat interupsi pada pertandingan kualifikasi Piala Dunia antara Brasil vs Argentina di Arena Corinthians, Brasil. Foto: Amanda Perobelli/Reuters
Scaloni menambahkan ketika intervensi itu terjadi para pemainnya masih tetap ingin bertanding. Begitu juga para penggawa Brasil yang ingin tetap memainkan laga.
ADVERTISEMENT
"Saat kami diberitahu bahwa mereka tidak bisa memainkan pertandingan, kami ingin memainkan pertandingan itu, para pemain Brasil juga," tutur Scaloni.
Asosiasi Sepak Bola Argentina (AFA) mengatakan timnya telah berada di Brasil sejak 3 September lalu dan telah mematuhi semua protokol kesehatan.
"Sepak bola seharusnya tidak mengalami episode seperti ini yang merusak sportivitas kompetisi yang begitu penting," tulis pernyataan AFA dikutip dari BBC.
Pemain Argentina Nicolas Otamendi, Marcos Acuna dan pelatih Lionel Scaloni saat interupsi pada pertandingan kualifikasi Piala Dunia antara Brasil vs Argentina di Arena Corinthians, Brasil. Foto: Amanda Perobelli/Reuters
FIFA juga telah mengonfirmasi pertandingan Brasil vs Argentina akan ditangguhkan. Kendati demikian, belum ada kejelasan kapan laga tersebut akan kembali dihelat.
"FIFA dapat mengonfirmasi bahwa setelah keputusan dari ofisial pertandingan, pertandingan kualifikasi Piala Dunia 2022 Brasil vs Argentina telah ditangguhkan. Rincian lebih lanjut akan menyusul pada waktunya," tulis FIFA di media sosial resmi.
ADVERTISEMENT