Manny Pacquiao Kunjungi Markas Barcelona, Ada Apa?

Petinju, Manny Pacquiao. Foto: John Gurzinski/AFP

Legenda tinju asal Filipina, Manny Pacquiao, mengunjungi markas Barcelona, Camp Nou. Ia disambut baik oleh presiden Blaugrana, Joan Laporta.

Menurut pemaparan Marca, lawatan yang dilakukan Pacquiao ke kandang Barcelona itu merupakan bagian dari liburan keluarga. Terlebih, petinju berjuluk Pac-Man tersebut adalah fan Blaugrana, sehingga tak heran dirinya menyempatkan waktu berkunjung ke sana.

Pacquiao dikabarkan mengunjungi seluruh bagian stadion, termasuk museum klub hingga ruang ganti pemain. Kian spesial, perjalanan tersebut dipandu oleh Laporta yang menganggap Pacquiao adalah tamu istimewa.

Bagian dalam Camp Nou, stadion Barcelona. Foto: Pau Barrena / AFP

Tak lupa, Pacquiao menyempatkan berswafoto dengan sederet trofi yang ditorehkan klub asal Catalan tersebut. Menurut ofisial Barcelona yang ikut serta dalam tur stadion tersebut, Pacquiao sangat tertarik dengan sosok Paulino Alcantara.

Alcantara adalah eks pemain Barcelona kelahiran Filipina yang tampil pada periode 1912 hingga 1927. Ia juga merupakan sosok penyerang yang begitu moncer dengan menorehkan 369 gol dalam 357 pertandingan.

"Rabu ini, FC Barcelona mendapat kehormatan dengan kunjungan legenda tinju Filipina Emmanuel 'Manny' Dapidran Pacquiao, yang disambut baik oleh presiden Joan Laporta dan wakil presiden Rafa Yuste," bunyi pernyataan Barcelona.

Pihak Barcelona juga membeberkan perihal prestasi yang ditorehkan Pacquiao sebelum dan setelah 'gantung sarung tinju'. Hal itu ditujukan sebagai bukti seberapa besar dan terhormatnya Pac-Man di mata Blaugrana.

"Pac-Man adalah satu-satunya pemenang sembilan gelar dunia dalam delapan kategori berbeda, dan dinobatkan sebagai petinju tahun 2000-an oleh World Boxing Council (WBC)," lanjut bunyi pernyataan Barcelona.

"Setelah pensiun pada tahun 2021 usai 25 tahun di atas ring, ia juga terkenal karena banyak bakat lainnya. Mulai dari menyanyi dan berakting. Saat ini ia menjadi presiden partai politik PDP-Laban dan memiliki kursi di kongres negaranya," imbuh mereka.

Penulis: Hamas Nurhan R T