Masuk Daftar MLS All-Stars, Maarten Paes Sehebat Apa?

Kiper FC Dallas, Maarten Paes menghadapi serangan FC Cincinnati pada babak kedua di Toyota Stadium (29/6/20240). Foto: Jerome Miron-USA TODAY Sports via REUTERS

Maarten Paes terpilih masuk dalam daftar pemain terbaik Liga Amerika Serikat atau MLS All-Stars yang akan bertanding kontra para pemain bintang Liga Meksiko atau MX All-Stars. Pertandingan akan digelar pada Kamis (25/7) pukul 07:00 WIB di Lower.com Field, Ohio.

Sebanyak 30 pemain terpilih masuk ke MLS All-Stars 2024. Tiga di antaranya adalah kiper. Maarten Paes dari FC Dallas terpilih bersama kiper St. Louis City, Roman Buerki (eks Borussia Dortmund dan Timnas Swiss); dan kiper LAFC, Hugo Lloris (eks Spurs dan Timnas Prancis).

Mekanisme pemilihan para pemain MLS All-stars adalah 12 pemain dipilih berdasarkan kombinasi voting fan, media, dan pemain. Lalu, 16 pemain dipilih pelatih kepala MLS All-stars, Wilfried Nancy, dan 2 pemain dipilih oleh MLS Commissioner, Don Garber.

Buerki dan Lloris dipilih langsung oleh Nancy. Sementara, Paes dipilih berdasarkan voting. Namun, secara skill, Paes juga bisa dibilang kiper yang gemilang.

Kiper FC Dallas, Maarten Paes. Foto: Kevin Jairaj-USA TODAY Sports via Reuters

Mengutip dari situs web resmi FC Dallas, kiper yang kini berstatus WNI itu memiliki statistik ciamik. Misalnya, Paes tercatat melakukan penyelamatan terbanyak di MLS (97 kali).

Adapun persentase penyelamatannya sebesar 74,8 persen atau yang terbaik keenam. Sementara, rasio tembakan per golnya (4,03) juga menempati peringkat keenam di MLS per data Fbref.

Terlepas dari itu, Maarten Paes masih dinantikan aksinya untuk membela Timnas Indonesia di laga-laga internasional. Sebelumnya, Ketum PSSI, Erick Thohir, menerangkan situasi terkini Maarten Paes. Kendati sudah menjadi WNI, kiper FC Dallas itu belum bisa membela Timnas Indonesia.

Menurut regulasi FIFA, Paes belum bisa pindah federasi karena pernah bela Belanda di usia 22 tahun. PSSI masih mengajukan ini ke badan arbitrasi olahraga (CAS). Ia lebih dahulu disumpah WNI karena keperluan banding itu.

Pertandingan yang dimaksud adalah saat Paes pernah membela Timnas U-21 Belanda pada November 2020 di kualifikasi Piala Eropa U-21, ketika usianya sudah 22 tahun. Pertandingan yang dimaksud adalah saat menang 5-0 atas Belarus.