Mattia Perin Jalani Tes Medis di Juventus

Aksi Mattia Perin di bawah mistar Genoa. (Foto: Marco Bertorello/AFP)

Teka-teki siapa yang akan mengisi posisi penjaga gawang Juventus usai ditinggal Gianluigi Buffon akhirnya terjawab sudah. Seraya tak cukup dengan Wojciech Szczęsny, jawara Serie A tujuh kali beruntun itu selangkah lagi akan mendapatkan penjaga gawang Genoa, Mattia Perin.

Dilansir dari akun twitter Juventus, Perin telah tiba di Turin untuk melakukan tes medis. Mengenakan kemeja putih, Perin tiba di tempat tes medis The Old Lady disambut para awak media yang ingin mengabdikan gambar. Dikabarkan, Genoa dan Juventus sudah sepakat dengan dana transfer 12 juta euro ditambah 3 juta euro sebagai bonus sebagai tanda perpindahan Perin.

Nantinya, Perin akan dikontrak selama empat tahun dan akan menerima gaji sebesar 2,5 juta euro (sekitar Rp 41 miliar) per musimnya. Tapi, mengenai posisi utama, Perin belum tentu mendapatkannya karena harus lebih dulu bersaing dengan Szczensy.

Menurut statistik, Perin memang unggul dari Szczesny. Tapi, itu dikarenakan jumlah penampilan Perin yang lebih banyak dari Szczesny. Bersama Genoa, Perin tampil 34 kali pada kompetisi Serie A.

Kapten Genoa itu sukses mencatatkan 12 kali clean sheet, 99 kali penyelamatan, 15 tinjuan dan 88 kali tangkapan.

Dengan penyelamatan sebanyak 99 kali itu, Perin menempati peringkat kelima di antara penajag gawang Serie A lainnya. Perin berada di atas Alisson Becker dari Roma serta Thomas Strakhosa yang berbaju Lazio.

Meski unggul secara statistik, Perin masih kalah pengalaman dibanding Szczesny. Penjaga gawang berambut gondrong ini tak pernah mencicipi kompetisi Liga Champions. Selain itu, caps bersama Tim Nasional (Timnas) Italia jugalah minim. Pria kelahiran Latina, Italia, itu baru dua kali bermain bersama Timnas senior Italia.

Teranyar, Perin melakoni laga bersama Azzurri saat Italia beruji tanding dengan Belanda 4 Juni lalu. Sayang, Perin gagal menjaga gawangnya dari kebobolan karena pertandingan berakhir imbang 1-1.

Well, dengan dua kualitas penjaga gawang yang sama baiknya, Massimiliano Allegri tentu dengan mudahnya merotasi pemain di sektor itu. Namun, siapa yang nanti menjadi penjaga gawang inti untuk Juventus di Serie A atau Liga Champions hanya Allegri yang tahu.