Menebak Isi Kotak Pandora Guardiola di San Paolo

1 November 2017 19:29 WIB
clock
Diperbarui 14 Maret 2019 21:14 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Starting XI Manchester City. (Foto: Reuters/Carl Recine)
zoom-in-whitePerbesar
Starting XI Manchester City. (Foto: Reuters/Carl Recine)
ADVERTISEMENT
Skuat Manchester City di musim ini bak kotak pandora. Susunan pemain Pep Guardiola nyaris tak bisa ditebak. Saking acaknya, kita bahkan tak pernah tahu nama yang akan dimunculkan Guardiola sebagai starter.
ADVERTISEMENT
Tak terkecuali Sergio Aguero yang jadi tulang punggung City dalam tujuh musim terakhir. Selain itu, City juga masih memiliki Gabriel Jesus, penyerang muda yang juga rutin mencetak gol.
Sementara pos winger lebih random lagi. Dengan memanfaatkan skema 4-3-3, praktis hanya dua slot tersisa untuk diisi gelandang sayap. Padahal, City punya Raheem Sterling, Leroy Sane, dan Bernardo Silva yang tak hanya unggul dalam kecepatan tapi juga visi yang oke.
Bisa dibilang, Kevin De Bruyne dan Fernandinho yang paling aman dari rotasi --selain barisan pertahanan yang memiliki keterbatasan stok. Penampilan apik yang disuguhkan De Bruyne dan Fernandinho plus kepercayaan minim yang diberikan Guardiola kepada Yaya Toure jadi latar belakangnya.
ADVERTISEMENT
Dengan kedalaman skuat yang mumpuni, rotasi pemain makin sering dilakukan. Termasuk saat City akan menyambangi San Paolo untuk menantang Napoli di Grup F Liga Champions, Kamis (2/11/2017) pukul 02.45 WIB.
Belum lagi dengan laga berat di Premier League akhir pekan ini, di mana The Citizens akan berhadapan dengan Arsenal. Alhasil, kans Guardiola untuk melakukan rotasi pemain dalam skuatnya makin besar.
Dengan memprediksi Guardiola akan kembali menurunkan skema 4-3-3, kumparan (kumparan.com) mencoba menerka isi kotak pandora Guardiola di laga dini hari nanti.
Barisan Belakang
Untuk lini belakang, City diprediksi tidak akan mengalami perubahan. Pasalnya, Nicolas Otamendi dan John Stones adalah kombinasi terbaik yang mereka punya saat ini. Apalagi, Vincent Kompany juga masih berkutat dengan cedera betis.
ADVERTISEMENT
Sedangkan Fabian Delph, yang makin moncer sebagai full-back kiri, akan kembali diturunkan. Masing-masing satu gol dan satu assist berhasil diciptakan oleh pemain yang berposisi alami sebagai gelandang tengah itu dari enam laga di Premier League.
Posisi sebaliknya, full-back kanan, juga akan diserahkan kepada Kyle Walker. Sebuah keputusan sulit untuk menggantikan pemain yang aktif dalam membantu serangan seperti dirinya.
City memang masih punya Danilo, tetapi demi memanfaatkan Faouzi Ghoulam yang kerap melakukan overlap, Walker tetap jadi pilihan untuk membantu sayap kanan.
Untuk posisi kiper, penampilan gemilang Cladio Bravo saat adu penalti lawan Wolverhampton Wanderers masih belum bisa memengaruhi posisi Ederson sebagai palang pintu terakhir.
ADVERTISEMENT
Sektor Tengah
Melihat pentingnya sosok De Bruyne sebagai kreator serangan, sulit bagi Pep untuk tidak memainkan pemain berusia 26 tahun itu. Sebagai gambaran, City pun kesulitan menghadapi tim sekelas Wolverhampton Wanderers di ajang Piala Liga Inggris ketika De Bruyne tak main sebagai starter. Padahal, saat itu Aguero, Jesus, dan Sterling turun sejak menit pertama.
Sementara itu, Fernandinho akan menemani De Bruyne di sektor tengah. Gelandang yang dibeli dari Shakhtar Donetsk itu merupakan sosok yang tak tergantikan sebagai peredam serangan lawan.
De Bruyne, pemain kepercayaan Pep Guardiola.  (Foto: Reuters/Eddie Keogh)
zoom-in-whitePerbesar
De Bruyne, pemain kepercayaan Pep Guardiola. (Foto: Reuters/Eddie Keogh)
Buktinya, Fernandinho tak pernah absen sebagai starter dari 10 laga yang sudah dilalui City di Premier League. Apalagi dia sedang dalam kondisi on-fire usai sukses menyumbangkan masing-masing satu gol dan satu assist di laga terakhir.
ADVERTISEMENT
Sejatinya Guardiola masih memiliki Ilkay Guendogan sebagai pengganti Fernandinho, tetapi penampilannya tak kunjung konsisten setelah sembuh dari cedera. Begitu juga dengan Yaya Toure yang belum mendapatkan kepercayaan penuh dari Guardiola untuk mengisi starting line-up di ajang Premier League dan Liga Champions.
Satu slot lain bakal dihuni David Silva yang dengan Kreativitasnya akan dibutuhkan untuk membongkar sisi kanan pertahanan Napoli.
Memang Silva tak jauh berbeda dengan De Bruyne yang sama-sama andal dalam mengkreasi peluang. Namun, gelandang yang kini berkepala pelontos itu cenderung aktif dalam melakukan dribel yang berguna untuk menyokong sayap kiri City.
Lini Depan
Sergio Aguero bisa dipastikan tampil sejak menit pertama di laga dini hari nanti. Pasalnya, menantu Diego Maradona itu diistirahatkan Guardiola saat City sukses membekuk West Bromwich Albion di ajang Premier League pekan lalu.
ADVERTISEMENT
Leroy Sane yang tampil penuh dalam tiga laga terakhir Premier League bisa jadi akan dicadangkan. Alasannya, tenaganya juga akan dibutuhkan untuk menghadapi The Gunners pada lanjutan Premier League akhir pekan nanti.
Oleh karena itu peluang Sterling untuk tampil sebagai starter akan lebih besar. Lagipula ekspemain Liverpool itu cuma tampil 29 menit di The Hawthorns pekan lalu dan akan tampil lebih bugar ketimbang Sane yang penuh di pertandingan teranyar mereka.
Sementara itu, Bernardo Silva diprediksi akan kembali dipercaya untuk mengisi sayap kanan City. Seperti diketahui, Silva tengah digenjot untuk Guardiola untuk beradaptasi dengan pakemnya dan sudah diturunkan dalam tiga laga terakhir The Citizens di semua ajang.
ADVERTISEMENT