Mengingat Lagi Akar Konflik Luis Milla & Persib yang Berakhir di CAS

5 Februari 2025 12:25 WIB
·
waktu baca 1 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Pelatih Persib, Luis Milla. Foto: Liga Indonesia Baru
zoom-in-whitePerbesar
Pelatih Persib, Luis Milla. Foto: Liga Indonesia Baru
ADVERTISEMENT
Gugatan Persib terhadap Luis Milla ditolak oleh Pengadilan Arbitrase Olahraga (CAS). Alhasil, Persib harus membayar uang mencapai Rp 300 juta kepada pelatih asal Spanyol tersebut.
ADVERTISEMENT
Milla dan Persib berpisah pada 2023 lalu. Saat itu, Persib tak terima dengan keputusan Milla dan melayangkan gugatan ke CAS. Persib menganggap Milla telah melanggar kontrak kerja.
Sebenarnya, Milla dikontrak Persib pada Agustus 2022 hingga dua tahun ke depan. Namun, setengah jalan, Milla memilih pamit dari klub berjuluk ‘Maung Bandung’ tersebut.
Komisaris PT Persib Bandung Bermartabat (PBB), Umuh Muchtar, mengaku kaget dengan keputusan yang terkesan mendadak. Milla memutuskan untuk kembali ke Spanyol karena orang tuanya sedang sakit.
"Jadi sekarang Luis Milla dan staf semua [pergi]. Ini memang kemarin saya sangat terkejut sekali karena tim memang tidak dalam keadaan membutuhkan pelatih," kata Umuh saat itu.
Selebrasi pemain Persib Bandung usai mencetak gol ke gawang Persik Kediri pada pertandingan Liga 1 di Stadion Brawijaya, Kediri, Jawa Timur, Senin (28/10/2024). Foto: Prasetia Fauzani/ANTARAFOTO
Persib lalu membawa masalah ini ke CAS. Kemudian, CAS memutuskan Persib kalah dalam gugatan itu yang kesimpulannya tertera dalam dokumen bernama "CAS 2024/A/10507 Persib Bandung v. Luis Milla".
ADVERTISEMENT
CAS menyimpulkan bahwa Luis Milla tidak melanggar perjanjian kerja. Persib dianggap telah merestui Milla mundur dan tidak mengharapkannya untuk kembali.