Menteri Olahraga Arab Saudi Siap Dukung Sektor Swasta Beli MU & Liverpool

Pangeran Abdulaziz bin Turki al-Faisal, Menteri Olahraga Arab Saudi, memberikan wawancara di kota pesisir Laut Merah Jeddah pada 19 Agustus 2022. Foto: Rania Sanjar/AFP

Manchester United (MU) dan Liverpool akan dijual oleh pemiliknya masing-masing. Klub berjuluk The Red Devils dan The Reds itu bukan tidak mungkin akan diakuisisi pihak Timur Tengah, termasuk Arab Saudi.

Menteri Olahraga Arab Saudi, Pangeran Abdulaziz bin Turki Al Faisal, telah terang-terangan menyatakan akan mendukung andai ada perusahaan swasta di negaranya yang ingin membeli MU atau Liverpool. Ia bahkan mengeklaim kini sudah banyak yang berminat mengambil langkah itu.

"Dari sektor swasta, saya tidak dapat berbicara atas nama mereka, tetapi ada banyak minat dan selera serta ada banyak antusiasme tentang sepak bola," kata Abdulaziz kepada BBC Sport.

“Kami pasti akan mendukungnya jika ada sektor swasta [di Arab Saudi] yang mengajukan, karena kami tahu itu akan berdampak positif pada olahraga di dalam kerajaan. Tetapi jika ada investor yang mau melakukannya dan jumlahnya bertambah, mengapa tidak?" tambahnya.

Pemain Manchester United Tyrell Malacia berebut bola dengan pemain Liverpool Mohamed Salah pada pertandingan lanjutan Liga Inggris di Old Trafford, Manchester, Inggris. Foto: Phil Noble/REUTERS

Keluarga Glazer memutuskan untuk menjual Manchester United (MU). Keputusan tersebut diumumkan melalui situs resmi klub berjuluk 'Setan Merah' tersebut pada Rabu (23/11).

“Kekuatan Manchester United terletak pada semangat dan loyalitas komunitas global kami yang terdiri dari 1,1 miliar penggemar dan pengikut. Saat kami berusaha untuk terus membangun sejarah kesuksesan klub," ucap Direktur MU, Joel Glazer.

"Kami akan mengevaluasi semua opsi untuk memastikan melayani para penggemar dengan sebaik-baiknya dan Manchester United memaksimalkan peluang pertumbuhan signifikan yang tersedia untuk klub saat ini dan di masa depan."

"Sepanjang proses ini, kami akan tetap fokus sepenuhnya untuk melayani kepentingan terbaik para penggemar, pemegang saham, dan berbagai pemangku kepentingan," tutupnya.

Pemain Manchester United Lisandro Martinez berebut bola dengan pemain Liverpool Roberto Firmino pada pertandingan lanjutan Liga Inggris di Old Trafford, Manchester, Inggris. Foto: Phil Noble/REUTERS

Liverpool juga akan dijual oleh pemilik mereka saat ini, Fenway Sports Group (FSG). Pada 7 November lalu, The Athletic mewartakan bahwa FSG tengah mempertimbangkan untuk menjual Liverpool. FSG adalah pemilik Liverpool sejak 2010 di mana saat itu mereka membeli The Reds seharga 300 juta Euro (sekitar Rp 4,68 triliun kurs saat ini).

''Ada beberapa perubahan kepemilikan baru-baru ini dan rumor perubahan kepemilikan di klub Premier League membuat kami ditanya tentang kepemilikan FSG di Liverpool,'' bunyi pernyataan FSG.

''FSG sering mendapatkan pernyataan minat dari pihak ketiga yang ingin menjadi pemegang saham Liverpool. FSG telah mengatakan sebelumnya bahwa dengan syarat dan ketentuan yang benar, kami akan mempertimbangkan pemegang saham baru itu jika itu demi kepentingan Liverpool sebagai klub,'' lanjut mereka.

''FSG tetap berkomitmen penuh untuk kesuksesan Liverpool baik di dalam maupun di luar lapangan,'' tutup FSG.