Mertesacker Sudah Memaafkan Sikutan Keras Cahill

Mertesacker saat mendapat perawatan. (Foto: Reuters/Andrew Couldridge)

Gary Cahill telah meminta maaf kepada Per Mertesacker. Bukan, bukan karena kapten Chelsea itu berhasil mengirimkan assist kepada Victor Moses yang kemudian membobol gawang Arsenal, melainkan karena Cahill mencederai Mertesacker.

Ya, di laga Community Shield yang berlangsung di Wembley pada Minggu (6/8) lalu, Mertesacker mengalami pendarahan di pelipis setelah terkena sikut Cahill saat keduanya melakukan duel udara. Alhasil, mantan pemain Werder Bremen itu harus ditarik keluar dan digantikan oleh Sead Kolasinac.

Mertesacker sendiri menanggapi permintaan yang dilayangkan Cahill dengan tangan terbuka. Selain mengucapkan rasa terima kasihnya, Mertesacker juga bilang jika insiden tersebut hanyalah sebuah insiden yang tak disengaja.

"Ini adalah sportivitas yang luar biasa darinya. Dia juga seorang juara, teman yang baik, jadi saya berterima kasih padanya lagi untuk datang dan peduli akan hal tersebut. Ini adalah sebuah kecelakaan, tapi yang dia lakukan cukup menyentuh," ujar Mertesacker dalam situs resmi Arsenal.

Pihak Arsenal juga mengungkapkan jika Cahill telah mendatangi ruang ganti mereka dan meminta maaf atas insiden tersebut.

Sementara itu, Mertesacker memang menegaskan jika keadaanya telah membaik. Akan tetapi dirinya masih belum bisa memastikan untuk tampil saat Arsenal menjamu Leicester di laga pembuka Premier League pada Sabtu (12/8) dini hari WIB kelak.

"Kita perlu mengatasinya --Anda tahu bagaimana pembengkakannya dan jika itu berubah menjadi mata hitam atau semacamnya (akan menjadi lebih berbahaya). Masih terlalu dini untuk mengatakannya karena kesehatan adalah hal yang utama," tambah Mertesacker.

Namun para penggemar Arsenal tak perlu mengkhawatirkan hal tersebut. Meski bakal kehilangan Mertesacker, Wenger masih memiliki Kolasinac. Pemain yang direkrut dari Schalke 04 awal Juni lalu itu berhasil tampil ciamik dan sukses menyarangkan satu gol ke gawang Chelsea di laga Community Shield.

Musim 2017/2018 sendiri merupakan pegabdian terakhir Mertesacker sebagai pemain Arsenal setelah enam tahun menetap di Emirates Stadium. Pasalnya, di akhir musim depan dirinya memutuskan gantung sepatu dan akan menjadi pelatih kepala tim akademi The Gunners.