Mesir vs Maroko Diwarnai Keributan, Celana Achraf Hakimi sampai Melorot
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Maroko sejatinya berhasil unggul lebih dulu lewat Sofiane Boufal di menit 6'. Mesir membalikkan keadaan via Mohamed Salah (53') dan Mahmoud Hassan (100')
Usai gol Salah, pertandingan di Stadion Ahmadou Ahidjo, Kamerun, itu semakin memanas. Para pemain Mesir dan Maroko bahkan terlibat keributan dan aksi saling dorong pada menit 75'.
Hal tersebut bermula dari Mostafa Mohammed yang melanggar Achraf Hakimi di area pertahanan Mesir. Tubrukan keduanya begitu keras hingga membuat Hakimi jungkir-balik dengan celana melorot.
Hakimi yang tak terima lantas menarik baju Mostafa, nama yang kedua juga tak terima atas aksi tersebut. Alhasil, keduanya mengadu kening dalam kemarahan.
Beberapa pemain kemudian mengerubungi keduanya dan keributan pun pecah. Aksi saling dorong antara pemain Mesir dan Maroko pun tak terelakkan hingga wasit memisahkan.
ADVERTISEMENT
Hakimi dan Mostafa yang menjadi biang keladi insiden tersebut pun masing-masing diganjar kartu kuning. Pada akhirnya, laga yang berlangsung 120 menit itu dimenangkan oleh Mesir.
Akan tetapi, kerusuhan antara Mesir dan Maroko tak berhenti setelah peluit panjang berbunyi. Kedua tim kemudian bentrok lagi di ruang ganti.
"Perkelahian terjadi di ruang ganti antara pemain Mesir dan Maroko setelah pertandingan," tulis Hanif Berkane, kontributor France Football.
Kemenangan atas Maroko membawa Mesir melaju ke semifinal Piala Afrika 2021. Selanjutnya, Salah cs akan menghadapi tuan rumah, Kamerun, pada 4 Februari mendatang.