Mohamed Salah Tegaskan Formasi 4-3-3 Paling Ideal untuknya di Liverpool
ADVERTISEMENT
Winger andalan Liverpool, Mohamed Salah , mengakui bahwa formasi 4-3-3 adalah yang paling sesuai untuknya di The Reds. Pasalnya, selama Liverpool memakai formasi 4-4-2, eks AS Roma itu terlihat cukup kesulitan untuk menunjukkan performa terbaiknya.
ADVERTISEMENT
Sebaliknya saat Liverpool menekuk Napoli dengan skor 2-0, Rabu (2/11) dini hari WIB, Salah memang tampak lebih leluasa menyerang dengan formasi 4-3-3. Terbukti, Salah juga bisa berkontribusi lewat golnya di menit 85.
"Tapi saya bukan manajer yang memutuskan taktik dan sebagai pemain Anda harus mengikuti pemimpin,” tambahnya.
Penyerang sayap kanan ini benar-benar sulit tampil maksimal kala Juergen Klopp memasang formasi 4-4-2 dan menempatkannya sedikit ke tengah. Jelas itu terlihat dari beberapa pekan awal Liga Inggris yang mana Salah jarang menciptakan gol.
Berbeda halnya dengan beberapa pertandingan terakhir saat formasi 4-3-3 kembali dipakai. Salah yang lebih bisa bergerak melebar justru bisa membuat ancaman jauh lebih berbahaya bagi lawan-lawannya, apalagi mengingat pemain ini juga punya kecepatan.
ADVERTISEMENT
Merujuk Transfermarkt, pada musim ini Mohamed Salah sudah mengemas 19 gol dari 12 laga lintas ajang. Salah di Liga Champions musim ini sudah mencetak 7 gol dari 6 laga.
Adapun Mohamed Salah pada laga melawan Napoli tadi berhasil meraih rating tertinggi yakni 7,7 menurut Sofascore. Tak hanya mencetak gol, penggawa Timnas Mesir ini juga selalu merepotkan pertahanan Napoli sepanjang laga.
Ada total 3 tembakan yang dilepaskan oleh Salah dan dua di antaranya menemui target. Salah juga berhasil menciptakan peluang bagi koleganya lewat tiga kali umpan kunci.
Kemenangan dari Napoli kali ini menurut Salah bisa berdampak besar bagi timnya. Terutama saat mereka nanti bakal menghadapi Tottenham di Liga Inggris 2022/23 pada Minggu (6/11).
“Saya pikir itu penting. Kemenangan hari ini akan membuat kami lebih percaya diri, terutama karena kami memainkan permainan yang bagus dengan bola, tanpa bola. Kami mencoba merebut bola dengan cepat. Seperti yang Anda lihat, di liga kami tidak tampil bagus, tapi mudah-mudahan kami bisa memberi diri kami sedikit dorongan. Kami hanya perlu memenangkan lebih banyak pertandingan di liga,” pungkasnya.
ADVERTISEMENT