Momen Lionel Messi Dimintai Tanda Tangan oleh Legenda Portugal

Ekspresi pemain Paris St Germain Lionel Messi saat melawan Toulouse pada pertandingan Liga Prancis di Stadium Municipal de Toulouse, Toulouse. Foto: Stephane Mahe/Reuters

Lionel Messi mencetak gol spektakuler saat Paris Saint-Germain (PSG) bertamu ke markas Benfica di matchday ketiga Grup H Liga Champions 2022/23. Selepas laga, mega bintang asal Argentina tersebut lalu dimintai tanda tangan oleh legenda sepak bola Portugal, Paulo Futre.

Diwartakan Sportbible, momen tersebut terjadi saat Messi hendak masuk tunnel Stadion da Luz usai laga PSG vs Benfica. Sebelum meninggalkan lapangan, La Pulga dihampiri oleh Paulo Futre yang kebetulan menjadi pembawa acara di salah satu stasiun televisi pada laga tersebut.

Futre menghampiri Messi dan mengajaknya berbincang. Setelahnya, ia lalu menyodorkan jersi Atletico Madrid yang betuliskan 'Futre' dan meminta Messi untuk membubuhkan tanda tangannya. Kemudian keduanya pun saling berpelukan sebelum berpisah.

Paulo Futre yang merupakan eks Benfica pun menjelaskan alasan dibalik aksinya tersebut. Futre mengaku kagum dengan sosok Messi yang punya sifat rendah hati meski punya segudang prestasi di dunia sepak bola.

"Selain kesederhanaan, saya hanya melihat dua pemain yang tampak jauh lebih baik dari saya. Keduanya adalah pemain asal Argentina," tulis Futre melalui Twitter-nya.

Pemain Argentina lain yang ia maksud yakni Diego Maradona. Futre juga menyebut bahwa sejauh ini hanya ada dua pesepak bola yang ia mintai tanda tangannya. Yang pertama Maradona, lalu yang kedua adalah Messi.

"Diego Maradona adalah pemain pertama yang saya mintai tanda tangannya. Momen itu terjadi ketika kami bermain dalam satu lapangan yang sama di Piala Dunia 1987. Hari ini, saya telah meminta Lionel Messi untuk jadi pemain kedua yang saya mintai tanda tangannya," lanjut Futre.

Bintang Argentina Diego Maradona berselebrasi setelah mencetak gol kemenangan permainannya melawan Inggris di semifinal Piala Dunia di Meksiko, 22 Juni 1986. Foto: REUTERS/Ted Blackbrow/Pool

Futre merupakan salah satu pemain berbakat yang dimiliki Portugal pada era 80an. Eks winger Timnas Portugal tersebut pernah merengkuh trofi Liga Champions bersama FC Porto pada musim 1986/87.

Soal prestasi individu, Futre pernah meraih gelar pemain terbaik Portugal sebanyak dua kali, yakni pada 1986 dan 1987. Selain itu, ia juga sempat jadi finalis Ballon d'Or pada tahun 1987. Kala itu, ia hanya kalah angka dari Ruud Gullit menjadi pemain terbaik dengan raihan 106 poin. Paulo Futre meraih 91 poin.

Adapun duel antara PSG vs Benfica berakhir dengan skor 1-1. Lionel Messi mencetak gol bagi Les Parisiens di menit 22, ia lalu ditarik keluar pada menit 80 dengan alasan kebugaran.