Nada Tegas Puel untuk Klub yang Mengincar Maguire

Bek Leicester City, Harry Maguire. (Foto: Andrew Boyers/Reuters)

Bos Leicester City, Claude Puel, berang. Alasannya, bek tengah The Foxes, Harry Maguire, disebut beberapa media tengah menjalin kontak dengan kesebelasan-kesebelasan besar Premier League, seperti Manchester United dan Tottenham Hotspur.

Dilansir Sky Sports, Maguire masuk dalam rencana United dan Spurs musim depan. United diklaim menjadikan bek kelahiran Sheffield tersebut dan Toby Alderweireld sebagai potongan terakhir dalam rencana manajer Jose Mourinho di musim panas.

Di sisi lain, Spurs menjadikan Maguire sebagai pemanas pos lini belakang. Keputusan untuk mendatangkan bek yang dibesarkan oleh Sheffield United tersebut baru akan diketahui apabila Alderweireld jadi hengkang ke United.

Dengan nada tegas, Puel mengatakan, “Penting bagi kami untuk terus mempertahankan Maguire di sini. Tahu bahwa pemain kami diincar kesebelasan memang berita bagus, tapi alangkah lebih baik apabila kami mempertahankannya.”

Pernyataan Puel menjadi pertanda bahwa ia tak akan melepas Maguire pada bursa transfer musim panas kali ini. Melihat catatan bek berusia 25 tahun tersebut musim lalu, alasan Puel rasanya cukup masuk akal.

Maguire bergabung Leicester musim panas tahun lalu. Ia didatangkan dari kesebelasan Inggris lain, Hull City, dengan nilai 12 juta poundsterling, yang bisa meningkat hingga 17 juta poundsterling, dan kontrak selama lima tahun.

Status sebagai pemain debutan ternyata tidak membuat Maguire beradaptasi terlalu lama. Dengan kekuatan fisiknya, ia menjelma sebagai tembok kokoh. Postur tubuhnya yang mencapai 194 cm membuat lawan sulit memenangi duel udara.

Maguire merayakan golnya. (Foto: REUTERS/Carlos Garcia Rawlins)

Per musim lalu, Maguire tercatat memenangi 119 dari 182 duel udara atau sekitar 65% dari duel udara yang dilakoninya berhasil. Tak cuma itu, satu dari dua gol yang ia bukukan musim lalu di Premier League juga tercipta dari kepala.

Kelebihan Maguire tidak hanya saat melakoni duel udara saja, tapi juga dalam melepaskan tekel dan memotong bola dari lawan. Pada musim lalu, ia melepaskan rata-rata 1,7 tekel dan 1,3 intersep per pertandingan.

Bakat Maguire makin panas saat ia tampil di Piala Dunia 2018. Konsistensi kala diturunkan sebagai pemain inti membuat Maguire makin diisukan untuk pergi. Belum lagi satu gol yang ia cetak saat tampil menghadapi Swedia pada laga perempat final.

Persoalannya, Maguire sepertinya tak akan dilepas dengan harga murah. Sky Sports mengklaim bahwa Leicester memberi banderol sekitar 50 juta poundsterling. Dengan harga setinggi itu, siapa kesebelasan yang berani menebusnya?