Nemesis Espanyol Bernama Luis Suarez

Terus melambung, Luis Suarez. (Foto: REUTERS/Albert Gea)

Pelatih Espanyol, Quique Sanchez Flores, mungkin bosan bertemu Barcelona. Bagaimana tidak, mereka harus melakoni tiga partai derbi melawan La Blaugrana hanya dalam kurun dua pekan.

Terdekat sekaligus terakhir adalah partai lanjutan La Liga di Stadion RCDE, Minggu (4/2/2018). Untuk pertandingan ini, Barcelona datang dengan skuat terbaik, termasuk duet Lionel Messi dan Luis Suarez.

Pemilik nama terakhir patut diwaspadai oleh Espanyol. Dalam 4 pertemuan terakhir di La Liga, Luis Suarez telah mengemas 7 gol untuk Barcelona.

Catatan apik Suarez bermulai pada Mei 2016, ketika kedua tim bersua di Camp Nou. Suarez mencetak 2 gol dalam pertandingan tersebut. Lesakan pertamnya tercipta tujuh menit setelah sepak mula babak kedua. Kesalahan Pape Diop dimanfaatkan Dani Alves untuk merebut bola dan mengirimkannya kepada Messi. Dari servis Messi, Suarez menggetarkan jala Espanyol.

Empat menit berselang, gol ketiga lahir. Suarez memanfaatkan kemelut di kotak penalti untuk mencatatkan nama di papan skor. Saat peluit panjang dibunyikan wasit, Barcelona menang 5-0 sekaligus memastikan diri sebagai kampiun La Liga musim 2015/2016.

Tren ini masih berlanjut musim berikutnya. Pada pertemuan kedua tim di Camp Nou, Desember 2016, striker berjuluk El Pistolero itu membuka skor dengan meneruskan umpan Andres Iniesta. Kemudian, ia menambah jumlah golnya pada menit ke-67. Pertandingan berakhir dengan kemenangan 4-1 untuk Barcelona.

Striker Barcelona Luis Suarez (Foto: Albert Gea)

Berlanjut dalam duel di markas Espanyol pada musim yang sama atau tepatnya April 2017, Suarez kembali mencetak 2 gol pada menit ke-50 dan ke-87. Pertandingan berakhir 3-0 bagi Barcelona.

Cerita terakhir terjadi pada September 2017. Saat itu, Suarez menjadi pencetak gol terakhir untuk Barcelona setelah memanfaatkan assist dari Ousmane Dembele di menit ke-90. Barcelona pun menang 5-0.

Maka itu, penting buat Flores menemukan formula guna meredam Suarez di pertandingan nanti. Yang bikin repot, Barcelona masih memiliki Messi yang sudah mencetak 20 gol di La Liga, kalau Suarez dimatikan.