Pelatih Argentina, Lionel Scaloni, Cedera Serius karena Kecelakaan

Pelatih Timnas Argentina, Lionel Scaloni. Foto: Fadel Senna/AFP

Timnas Argentina menatap Copa Amerika 2019 sebagai target terdekat. Namun, misi tersebut terancam karena cedera serius yang menimpa pelatih mereka, Lionel Scaloni.

Nasib malang Scaloni bermula ketika sosok 40 tahun itu mengendarai sepeda di Pulau Balearic, Mallorca, Senin (9/4/2019) pagi waktu Spanyol. Tidak ada aksi ekstrem dari sang juru taktik, sekadar bersepeda santai.

Tiba-tiba, sebuah mobil menghantam salah satu sisi sepeda Scaloni. Dia terjatuh dengan posisi kepala menghantam tanah. Eks pemain Deportivo La Coruna dan Real Mallorca ini kemudian dilarikan ke Rumah Sakit Son Espases untuk penanganan pertama.

Menyoal keadaan Scaloni sendiri, media-media Spanyol belum satu suara. Kalau mengacu laporan AS, dia mengalami cedera serius di bagian kepala, wajah, serta lengan. Adapun, El Mundo Deportivo mengklaim bahwa kondisi Scaloni antara cedera ringan dan sedang saja.

Sementara itu, pihak Federasi Sepak Bola Argentina (AFA) sekadar mengabarkan bahwa Scaloni segera kembali ke kediamannya. Tidak ada konfirmasi terkait kondisi sang juru taktik.

Yang menjadi persoalan tentu apabila laporan AS benar. Pasalnya, Timnas Argentina tengah bersiap untuk Copa America 2019 di Brasil, 14 Juni sampai 7 Juli 2019 mendatang.

Scaloni sendiri mendapatkan target untuk mengakhiri puasa gelar Timnas Argentina di Copa America sejak 1993. Tersemat rasa penasaran di kubu La Albiceleste setelah menelan kekalahan dari Cile dalam partai final edisi 2015 serta 2016.

Sesi latihan Argentina. Foto: REUTERS/Albert Gea

Target itulah yang mendorong AFA untuk mengangkat Scaloni sebagai pelatih tetap per 29 Oktober 2019. AFA melihat Scaloni sebagai jangka pendek seiring ketidaktersediaan pelatih top, sehingga mengontraknya sampai Desember tahun ini.

Performa Timnas Argentina selama Scaloni menjadi pelatih interim memang cukup memuaskan. Yakni empat kemenangan dan satu imbang dari enam laga. Satu-satunya kekalahan hadir saat mereka menghadapi Brasil.