Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.87.0
Pelatih Brisbane Roar soal Cadangkan Rafael Struick: Ini Bagian dari Strategi
2 November 2024 14:33 WIB
·
waktu baca 2 menitADVERTISEMENT
Pelatih Brisbane Roar, Ruben Zadkovich, beberkan alasan perihal tak menurunkan Rafael Struick sebagai starter saat melawan Sydney FC. Ia jelaskan, bahwa hal itu murni merupakan bagian dari strateginya sejak awal.
ADVERTISEMENT
Brisbane Roar menderita kekalahan dari Sydney FC dengan skor 2-3 pada pekan kedua Liga Australia di Suncorp Stadium, Jumat (1/11) malam WIB. Struick baru masuk di menit 70', namun mampu catatkan gol 8 menit berselang. Ini merupakan kali kedua Struick masuk sebagai pemain pengganti bagi Brisbane Roar, ia belum dipercaya jadi 11 inti pertama.
Zadkovich mengatakan, memasukkan Struick sebagai pemain pengganti merupakan murni rencana juga strateginya. Ia jelaskan Struick merupakan proyeksi dari skemanya dalam memecah kebuntuan.
"Kami punya beberapa opsi striker dengan gaya main yang berbeda, tapi kami punya tujuan sendiri, karena gol bisa terjadi di area mana pun, dan Rafael [Struick] menjadi bagian dari rencana itu. Kami punya banyak beberapa kombinasi di lini depan, banyak yang telah berkembang," ujar Zadkovich usai laga.
"Malam ini juga saya lini depan [saat lawan Sydney FC] bermain dengan kompetitif hingga menit akhir, sayangnya kami memang gagal dalam memanfatkan beberapa kesempatan, kami harus meningkatkan penyelesaian akhir kami," tambahnya.
ADVERTISEMENT
Bagi Rafael Struick, ini merupakan kali keduanya turun ke lapangan sebagai pemain pengganti bagi Brisbane Roar. Sebelumnya saat Brisbane Roar melawan Auckland FC di pekan perdana, eks pemain Ado Den Haag itu juga masuk di menit ke-68'.
Lepas ini, Struick kembali berpeluang untuk kembali tampil bersama Brisbane Roar saat laga melawan Melbourne Victory dalam pekan ketiga Liga Australia di Aami Park, Sabtu (9/11) sore WIB.
Live Update
Pada 5 November 2024, jutaan warga Amerika Serikat memberikan suara mereka untuk memilih presiden selanjutnya. Tahun ini, capres dari partai Demokrat, Kamala Harris bersaing dengan capres partai Republik Donald Trump untuk memenangkan Gedung Putih.
Updated 6 November 2024, 13:58 WIB
Aktifkan Notifikasi Breaking News Ini