Pelatih Persebaya, Aji Santoso, Liburkan Tim Selama Tiga Hari

18 Maret 2020 14:37 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Pelatih Persebaya, Aji Santoso, memberikan instruksi pada anak asuhnya saat latihan. Foto: Dok. Media Persebaya
zoom-in-whitePerbesar
Pelatih Persebaya, Aji Santoso, memberikan instruksi pada anak asuhnya saat latihan. Foto: Dok. Media Persebaya
ADVERTISEMENT
Setelah sempat menjalani latihan pada Senin (16/3/2020), Aji Santoso, pelatih Persebaya, akhirnya memutuskan untuk meliburkan tim selama tiga hari hingga Jumat (20/3).
ADVERTISEMENT
Secara resmi, Mochamad Iriawan selaku Ketua Umum PSSI mengumumkan penundaan Liga 1 dan Liga 2 selama dua pekan per 16 Maret 2020. Keputusan ini diambil seiring wabah virus corona yang mulai melanda Indonesia.
Merespons keputusan PSSI ini, Aji memutuskan untuk mengistirahatkan para pemain Persebaya selama tiga hari. Namun, ia tidak hanya memberikan libur saja kepada pemain. Ada pekerjaan rumah yang mesti para pemain lakukan.
"Kalau nanti kami main tanggal 5 April, masih sedikit panjang, anak-anak saya liburkan istirahat total dua sampai tiga hari dengan catatan saya memberi pekerjaan rumah pada mereka," ujar Aji, dilansir situs resmi Persebaya.
Pelatih Persebaya, Aji Santoso, memberikan instruksi kepada para pemain. Foto: Dok. Media Persebaya
Pekerjaan rumah yang dimaksud Aji ini adalah menu latihan mandiri bagi para pemain. Ia memberikan tugas bagi setiap pemain untuk tetap menjaga kondisi fisik mereka.
ADVERTISEMENT
Alhasil, ketika para pemain berlatih lagi pada Jumat (20/3/2020) nanti, para pemain tidak mengalami penurunan kondisi fisik yang drastis. Aji juga memberikan pesan khusus bagi para pemain di tengah wabah virus corona yang tengah melanda.
"Yang jelas sudah saya sampaikan pada pemain untuk menjaga kondisi fisiknya, agar sistem imunnya lebih tebal, makan yang bergizi, jaga kebersihan, itu disampaikan pada pemain," ujarnya.
"Saya juga sampaikan pada pemain, mereka melakukan latihan mandiri biar tidak perlu keluar, jika memang tidak terpaksa untuk keluar. Untuk pulang kampung, jika masih di Surabaya dan sekitarnya tidak apa-apa. Tapi kalau di daerah jauh, saya larang untuk pulang," tambahnya.
Para pemain Persebaya menjalani sesi latihan di Stadion Gelora Delta Sidoarjo, Foto: Dok. Media Persebaya
Lebih jauh, Aji juga mengimbau kepada masyarakat untuk tidak panik terhadap wabah virus corona ini. Kewaspadaan perlu, namun bukan berarti masyarakat harus takut secara berlebihan.
ADVERTISEMENT
"Yang jelas kita tidak perlu takut, tapi perlu waspada. Perlu kita menghindari, tapi bukan berarti kita seenaknya, tidak, artinya kita tetap waspadai agar tidak tertular," ujar pelatih yang juga pernah menjadi bek Persebaya ini.