Pelatih PSG Usai Keok dari Dortmund di Liga Champions: Sepak Bola Tidak Adil

8 Mei 2024 7:30 WIB
·
waktu baca 1 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Reaksi pelatih Spanyol Luis Enrique di Estadio Benito Villamarin, Seville, Spanyol, Kamis (2/6/2022). Foto: Marcelo Del Pozo/REUTERS
zoom-in-whitePerbesar
Reaksi pelatih Spanyol Luis Enrique di Estadio Benito Villamarin, Seville, Spanyol, Kamis (2/6/2022). Foto: Marcelo Del Pozo/REUTERS
ADVERTISEMENT
Paris Saint Germain gagal melangkah ke final Liga Champions. Dalam pertandingan leg kedua melawan Borussia Dortmund, Rabu (8/5) dini hari WIB, PSG kalah dengan skor 0-1.
ADVERTISEMENT
Hasil tersebut membuat PSG kalah agregat dengan skor 0-2. Sebelumnya, Les Parisien kalah di leg pertama dengan skor 0-1.
Pelatih PSG, Luis Enrique, merasa timnya seharusnya bisa menang melawan Dortmund. Sebab, PSG punya banyak peluang sepanjang pertandingan.
“Jujur, saya pikir kami pantas mendapatkan kemenangan di laga ini. Kami bikin 31 shots dan kena tiang enam kali dalam dua pertandingan tetapi kami gagal bikin gol,” ucap Enrique dikutip situs resmi UEFA.
Duel Marquinhos dengan Karim Adeyemi saat laga Borussia Dortmund vs Paris Saint-Germain (PSG) dalam semifinal leg pertama Liga Champions 2023/24 di Stadion Signal Iduna Park pada Kamis (2/5) dini hari WIB. Foto: REUTERS/Leon Kuegeler
“Sepak bola memang tidak adli, selamat untuk Dortmund. Mereka tim yang hebat dan saya harap mereka bisa memenangi laga final,” tambahnya.
Pada laga ini, Dortmund terus mendapatkan tekanan dari PSG. Statistik mencatat, PSG melepaskan 30 upaya dengan lima yang mengarah ke gawang.
ADVERTISEMENT
Kylian Mbappe dan kolega juga mencatatkan 70 persen penguasaan bola. Sementara, Dortmund cuma 30 persen.