Pelatih Tak Mau Paksa Radja Nainggolan Bahas Kasus: Ia Harus Dirangkul

30 Januari 2025 13:00 WIB
ยท
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Radja Nainggolan seusai laga Bhayangkara FC vs Madura United dalam lanjutan Liga 1 2023/24 di Stadion PTIK, Jakarta, pada 1 Maret 2024. Foto: kumparan/Azrumi El Ghazali
zoom-in-whitePerbesar
Radja Nainggolan seusai laga Bhayangkara FC vs Madura United dalam lanjutan Liga 1 2023/24 di Stadion PTIK, Jakarta, pada 1 Maret 2024. Foto: kumparan/Azrumi El Ghazali
ADVERTISEMENT
Radja Nainggolan sudah kembali berlatih bersama klubnya di Belgia, KSC Lokeren-Temse, pada Rabu (29/1) siang waktu setempat usai dibebaskan bersyarat oleh polisi. Sang pelatih, Hans Cornelis, bercerita bahwa Nainggolan terlihat bahagia bisa kembali ke klub. Ia tak akan memaksanya bercerita soal kasus yang menjeratnya.
ADVERTISEMENT
Hans Cornelis menjelaskan bahwa dalam sesi latihan, Nainggolan terlihat ambisius untuk bisa kembali ke kondisi normal. Ia mendukung penuh langkah Nainggolan agar bisa mendapatkan kondisi terbaiknya.
''Dia menghadapinya [kasus yang menjeratnya] dengan sangat baik. Kami sempat melakukan percakapan sedikit. Dia tetap sangat ambisius, dan itu yang paling penting bagi saya. Nainggolan senang bisa bermain sepak bola lagi," kata Hans Cornelis, dikutip dari Sporza.
Radja Nainggolan bersama KSC Lokeren-Temse. Foto: Instagram @ksclokerentemse_official
Hans Cornelis mengatakan bahwa ia tidak berbicara dengan Nainggolan tentang kasus yang terjadi. Ia tidak ingin hal itu merusak performa di lapangan.
''Kami tidak boleh memanfaatkannya lebih jauh. Dia adalah pemain Lokeren-Temse, jadi kami harus merangkulnya. Saya tidak pernah ragu dia akan kembali,'' ucap Cornelis.
"Saya tidak bertanya apa pun padanya. Dia diperbolehkan menceritakan apa yang ingin dia sampaikan. Tapi Radja adalah orang yang terbuka. Dia mampu menceritakan kisahnya,'' jelasnya.
ADVERTISEMENT
Nainggolan ditangkap Kepolisian Belgia pada Senin (27/1) pagi waktu setempat karena diduga menyelundupkan narkoba. Setelah itu, ia tidak terbukti mengedarkan narkoba, tetapi dicurigai sebagai bagian dari organisasi kriminal, lalu dibebaskan bersyarat pada Selasa (28/1) malam waktu setempat atau Rabu (29/1) dini hari WIB.
Tak ada larangan baginya merumput kembali usai bebas. Radja Nainggolan hanya diminta hadir jika dipanggil untuk dimintai keterangan.