Pengurus Jakmania Buka Suara soal Konvoi Perayaan Persija Juara

26 April 2021 11:39 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Unggahan di Twitter @Iamyudaaa, Jakmania merayakan kemenangan Persija. Foto: Twitter @Iamyudaaa
zoom-in-whitePerbesar
Unggahan di Twitter @Iamyudaaa, Jakmania merayakan kemenangan Persija. Foto: Twitter @Iamyudaaa
ADVERTISEMENT
Persija berhasil menjadi juara Piala Menpora 2021 usai mengalahkan Persib di final. Sejumlah oknum Jakmania merayakannya dengan turun jalan, melakukan konvoi di Bundaran HI.
ADVERTISEMENT
Persija mengalahkan Persib di final Piala Menpora dengan total agregat 4-1. Hal itu dipastikan pada Minggu (25/4) malam WIB dan direspons oleh aksi konvoi oknum Jakmania yang akhirnya dibubarkan oleh polisi.
Terkait insiden ini, Rajiva Baskoro selaku Sekretaris Umum (Sekum) The Jakmania buka suara. Intinya, ia menekankan bahwa pihaknya telah melakukan imbauan sebelumnya.
"Kami sebagai organisasi kan sudah mengimbau melalui korwil-korwil bahwa anggota lebih baik nonton di rumah saja dan sesuai arahan gubernur kan kalau mau merayakan di wilayah masing-masing," ujar Rajiva kepada kumparan, Senin (26/4).
"Cuma kan balik lagi, namanya juga euforia kan, spontanitas, kami juga enggak bisa kontrol ribuan kepala, dan enggak semua suporter Persija di bawah naungan organisasi," tambahnya.
Unggahan di Twitter @bagaspratamaj, Jakmania merayakan kemenangan Persija di kawasan Bundaran HI, Jakarta. Foto: Twitter @bagaspratamaj
Lebih lanjut, Rajiva menekankan bahwa aksi konvoi ini menjadi tanggung jawab pribadi masing-masing. Menurutnya, pengurus Jakmania juga sudah melakukan koordinasi dengan kepolisian soal insiden ini.
ADVERTISEMENT
"Ya sudah, yang penting, saat mereka melakukan seperti itu, maka sudah menjadi tanggung jawab pribadi-pribadi. Ada pelanggaran hukum atau bagaimana-bagaimana itu sudah menjadi tanggung jawab diri sendiri," terang Rajiva.
"Kami juga sebenarnya tetap berkoordinasi dengan kepolisian kan bagaimana bisa menghalau ini. Ya, alhamdulillah kan, pas polisi membubarkan juga teman-teman yang ikut aksi konvoi itu juga bubar. Kalaupun ada yang ditahan, mungkin ada pelanggaran hukum seperti enggak pakai helm. Itu ranahnya sudah ranah hukum pribadi," tandasnya.
***