Persebaya Rebut Tempat Ketiga di PGK berkat Gol Tunggal Rishadi Fauzi

4 Maret 2018 19:31 WIB
clock
Diperbarui 14 Maret 2019 21:11 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Persebaya Surabaya (Foto: ANTARA FOTO/Zabur Karuru)
zoom-in-whitePerbesar
Persebaya Surabaya (Foto: ANTARA FOTO/Zabur Karuru)
ADVERTISEMENT
Bermain di hadapan ribuan pendukungnya, Borneo FC harus mengakui keunggulan Persebaya Surabaya dengan skor 0-1 dalam perebutan tempat ketiga Piala Gubernur Kaltim (PGK), di Stadion Palaran, Samarinda, Minggu (4/2/2018).
ADVERTISEMENT
Gol tunggal dalam laga ini diciptakan oleh Rishadi Fauzi pada menit ke-77 usai menerima sodoran umpan Ferinando Pahabol. Atas kemenangan ini, 'Bajul Ijo' berhasil menempati posisi ketiga di PGK. Sementara 'Pesut Etam' harus puas di tempat keempat.
Pelatih Alfredo Vera enggan beralih skema dasar 4-3-3. M. Syaifuddin, Otavio Dutra, Rachmat Irianto, dan Moch. Irvan Febrianto, bahu-membahu menggalang kekuatan di lini belakang. Di lini tengah, Rendi Irwan bersama Misbaskus Solikin dan M. Sidik Saimima bertugas menjaga keseimbangan tim. Untuk urusan mencetak angka, Vera mempercayainya kepada trio Riky Kayame, Irfan Jaya, dan Oktafianus Fernando.
Di kubu Borneo FC, pelatih Iwan Setiawan menerapkan formasi 4-2-3-1. Julien Faubert dan Mahardiga Lasut menjadi poros di lini tengah. Lerby Eliandry berperan sebagai ujung tombak, ditopang oleh Marlon Da Silva, Srdan Lopicic, dan Sultan Samma yang berdiri sejajar di lini kedua. Di bawah mistar gawang, nama Muhammad Ridho tetap jadi pilihan pertama Iwan.
ADVERTISEMENT
Sejak peluit tanda pertandingan dimulai, Persebaya berusaha menguasai jalannya laga. Bermain cepat dengan mengandalkan umpan-umpan pendek, skuat asuhan Vera dapat merepotkan pemain belakang Borneo FC.
Namun, peluang pertama dalam laga ini baru tercipta pada menit ke-11. Bermula dari skema bola mati, pemain Persebaya melesakkan sepakan keras ke pojok kanan gawang Borneo FC. Tapi, Ridho yang bermain apik mampu menepis bola dan mengamankan gawangnya dari kebobolan.
Setelah itu, Borneo FC mulai mencoba meningkatkan intensitas serangan. Akan tetapi, barisan bertahan Persebaya yang dikomandoi Dutra dapat mengantisipasi serangan lawan dengan sempurna.
Kedua tim yang ingin hasil maksimal di turnamen pramusim ini silih berganti melancarkan serangan. Tapi, hingga babak pertama usai, peluang-peluang yang ada tak ada yang berujung gol.
ADVERTISEMENT
Kembali dari ruang ganti, Borneo FC langsung tancap gas dan melancarkan serangan ke gawang Persebaya yang dikawal oleh Alfonsius Kelvan. Masuknya Titus Bonai di awal babak kedua membuat serbuan Borneo FC semakin mantap.Sayang, hingga menit ke-60, peluang-peluang Borneo FC tak ada yang berbuah angka.
Agar serangan lebih bervariasi, Persebaya memasukan Robertino Pugliara di pertengahan babak kedua. Namun, sampai waterbreak tiba, serangan yang dibangun Persebaya gagal di sepertiga pertahanan lawan.
Gol perdana dalam laga ini baru tercipta pada menit ke-77. Bermula dari sodoran umpan silang Irfan di sisi kiri pertahanan Borneo FC, Ferinando Pahabol mampu mengubah arah bola ke depan gawang. Rishadi Fauzi yang berdiri bebas, mampu menyambut operan dan memasukan bola ke dalam gawang.
ADVERTISEMENT
Seusai gol tersebut, laga berjalan dengan keras dan ketat. Namun, sampai wasit meniupkan peluit tanda pertandingan usai tak ada gol lagi yang tercipta. Tempat ketiga di gelaran Piala Gubernur Kaltim resmi menjadi milik Persebaya.