Pesepak Bola Argentina Dilarang Ikut Kompetisi Seumur Hidup karena Pukul Wasit

3 Agustus 2022 9:45 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi bola Foto: Fanny Kusumawardhani/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi bola Foto: Fanny Kusumawardhani/kumparan
ADVERTISEMENT
Pesepak bola Argentina, Cristian Tirone, ditangkap oleh pihak kepolisian atas insiden pemukulan terhadap wasit wanita bernama Dalma Cortadi. Dilaporkan ESPN, Tirone telah dijatuhi sanksi larangan ikut serta dalam kompetisi resmi seumur hidup.
ADVERTISEMENT
"Seorang pemain dari liga lokal di Argentina ditangkap dan diskors seumur hidup setelah menyerang seorang wasit wanita selama pertandingan pada Minggu [31 Juli waktu setempat]," tulis laporan ESPN.
Cortadi mendapat pukulan di bagian belakang lehernya oleh Tirone, penggawa Deportivo Garmense. Insiden terjadi saat pertandingan Divisi Ketiga Liga Argentina antara Deportivo Garmense dan Deportivo Independencia di Tres Arroyos, Buenos Aires, Senin (1/8) lalu.
Awalnya, Cortadi melayangkan kartu kuning terhadap salah satu pemain Garmense. Namun, karena tak terima keputusan tersebut Tirone berlari dan menyarangkan pukulan ke arah wasit. Sontak, Cortadi pun terjatuh di lapangan.
Ilustrasi tekel dalam sepak bola. Foto: Reuters
“Saya terjatuh setelah dipukul [dari belakang] dan saya tidak bisa mengingat apapun setelah itu. Saat terbangun, saya masih merasa pusing dan saya seperti ingin menyerah. Kejadian semacam ini tidak boleh terjadi lagi,” ujar Cortadi kepada ESPN.
ADVERTISEMENT
“Tidak soal jenis kelamin, ini terjadi pada saya sebagai wanita dan terkadang itu juga dialami oleh kalangan pria,” imbuhnya.
Hakim garis dan asisten wasit pun segera menjauhkan Tirone dari Cortadi karena khawatir serangan berlanjut. Tak lama seusai insiden itu, Tirone langsung diamankan oleh pihak kepolisian setempat.
Cortadi kemudian dilarikan ke rumah sakit terdekat untuk mendapatkan perawatan lebih lanjut. Akibat kasus tersebut, laga pun akhirnya ditunda oleh panitia pertandingan.
Pihak Deportivo Garmense langsung menyatakan bahwa mereka mengutuk keras insiden itu. Kabarnya, pihak klub juga telah mengakhiri kerja sama dengan pemainnya tersebut.
“Klub mengutuk keras tindakan [pemukulan] tersebut, ini telah mencemari jiwa sportif dalam olahraga ini,” bunyi pernyataan resmi klub dikutip dari ESPN.
ADVERTISEMENT
Sementara itu, Asosiasi Sepak Bola Argentina (AFA) sangat menyayangkan kejadian ini. Mereka akan segera melaporkan kasus ini ke Komite Disiplin agar Tirone bisa menerima ganjaran setimpal.
“AFA menolak dan mengutuk tindakan [kekerasan] Cristian Tirone [pemain Deportivo Garmense] terhadap wasit Dalma Cortadi, yang menjadi korban kekerasan,” tegas AFA.
“Kita akan melaporkan kasus ini ke Komite Disiplin supaya pemain tersebut bisa disanksi sehingga harapannya tidak akan lagi kasus seperti ini,” tutupnya.
AFA berharap kasus seperti ini tak akan terjadi lagi di masa yang akan datang. Sebab tindakan itu selain merugikan diri sendiri juga dapat menyebabkan dampak fatal bagi korbannya.