PGK: Kalahkan Persebaya, Arema FC Lolos ke Final

Para pemain Arema merayakan gol. (Foto: PT LIB)

Hujan mengguyur kota Samarinda, Jumat (2/3/2018) sore waktu setempat. Derasnya hujan sempat mengganggu rencana pertandingan semifinal Piala Gubernur Kaltim (PGK) antara Persebaya Surabaya vs Arema FC.

Namun, bagusnya rumput serta drainase di stadion Palaran Samarinda membuat kecemasan itu sirna. Pertandingan pun tetap berjalan meski sepak mula agak mundur 10 menit. Mundurnya waktu sepak mula tidak membuat kedua tim terganggu.

Bermain dengan kekuatan terbaiknya, kedua kesebelasan menyuguhkan pertandingan yang menarik. Persebaya yang memainkan pola 4-3-3 menggunakan Osvaldo Haay, Ferinando Pahabol, dan Rishadi Fauzi di lini tengah. Pada pos lini depan, 'Bajul Ijo' memainkan Misbakus Solihin, Robertino Pugliara, dan Nelson Alom.

Sementara, Arema memainkan kontra strategi dengan menerapkan pola 4-2-3-1. Johan Alfarizi yang terkena kartu merah di pertandingan terakhir di ganti posnya dengan Ricky Akbar. Untuk lini tengah, Arema memainkan Ahmad Atayev, Hanif Sjahbandi, dan Balsa Bozovic. Thiago Furtuoso pun menjadi target man di lini depan.

Dengan pola seperti itu, Arema bisa meredam permainan Persebaya di 15 menit awal. Hanif dan Atayev dengan baik menjaga lini tengah Arema. Namun, apiknya lini tengah Arema tidak ditunjang penampilan lini serangnya. Peluang baru bisa didapatkan pada menit ke-18 melalui Dendi Santoso. Sayang, sepakan Dendi masih bisa dihalau oleh Dimas Galih.

Persebaya baru bisa bangkit usai water break berlangsung. Dua menit setelah water break berlangsung, Persebaya mendapat dua peluang melalui tendangan bebas Pahabol dan sundulan dari Osvaldo. Namun, kedua peluang itu masih bisa ditangkap oleh Kurniawan Kartika.

Arema sempat mengancam di menit akhir pertandingan. Namun, sepakan dari Thiago masih bisa ditepis oleh penjaga gawang Persebaya.

Setelah bermain imbang pada babak pertama, Arema mencoba bermain menekan. Tekanan dari pertahanan Persebaya coba dilakukan Arema di awal babak kedua. Hasilnya pun manis, pada menit ke-60 Thiago berhasil membawa Arema unggul usai solo run-nya melewati pemain belakang Persebaya di akhiri dengan sepakan mendatar.

Tertinggal, Persebaya memainkan pemain berkarakter menyerang. Oktafianus dan Irfan Jaya dimainkan. Persebaya pun langsung menekan dan mendapatkan peluang melalui Robertino. Sayang, sepakan jarak jauh mantan pemain Persija itu masih bisa ditepis Kurniawan.

Persebaya vs Arema FC (Foto: M Risyal Hidayat/Antara dan PT LIB)

Terlalu asyik menyerang membuat Persebaya alpa pada lini belakangnya. Kesalahan itu harus dibayar mahal karena Hanif mampu membobol gawang Persebaya pada menit ke-85. Memanfaatkan umpan silang dari Dendi, Hanif dengan tenang menyundul bola dan membuat kedudukan menjadi 2-0.

Hingga pertandingan usai tidak ada lagi gol yang tercipta, Arema pun berhask lolos ke babak final dan menunggu pemenang laga Borneo FC vs Sriwijaya FC.