Piala Gubernur Jatim: Kalahkan Madura United, Persebaya Melaju ke Semifinal

14 Februari 2020 17:39 WIB
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Gelang Persebaya, Makan Konate (kedua kanan) merayakan gol ke gawang Madura United.  Foto: Dok. Media Persebaya
zoom-in-whitePerbesar
Gelang Persebaya, Makan Konate (kedua kanan) merayakan gol ke gawang Madura United. Foto: Dok. Media Persebaya
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Persebaya Surabaya sukses melaju ke semifinal Piala Gubernur Jatim 2020. Hasil itu mereka dapatkan usai mengalahkan Madura United di laga pemungkas Grup A dengan skor 4-2.
ADVERTISEMENT
Gol-gol kemenangan 'Bajul Ijo' di laga ini dicatatkan atas nama Makan Konate (21'& 44'), David Da Silva (64'), dan Arif Satria (81'). Sementara Madura United mencetak gol melalui Alberto Goncalves (59') dan Haris Tuharea (66').
Atas hasil ini, Persebaya untuk sementara naik ke puncak klasemen sementara Grup A Piala Gubernur Jatim dengan raihan enam poin dari tiga pertandingan.
Di satu sisi, kehilangan tiga poin ini membikin Madura United mesti menunggu pertandingan antara Bhayangkara versus Persik Kediri yang akan berlaga setelah pertandingan ini.
Persebaya asuhan pelatih Aji Santoso turun gelanggang dengan kombinasi pemain muda dan senior. Ini jadi pemandangan lazim karena Aji sudah melakukannya sejak laga pertama turnamen.
Rivky Mokodompit masih menghuni posisi penjaga gawang. Di depannya, pemain muda Persebaya, Koko Ari dan Rizki Ridho menjadi pilar di jantung pertahanan.
ADVERTISEMENT
Di lini tengah, Makan Konate kembali dipercaya menjadi playmaker. Di tepi sayap ada Moch Supriyadi dan Hambali Tholib untuk menopang David Da Silva.
Madura United asuhan Rahmad Darmawan turun dengan kekuatan penuh. Mulai dari Satria Tama, Jaimerson Xavier, Andik Rendika Rama, Greg Nwokolo, hingga Alberto Beto Goncalves menghuni susunan sebelas awal.
Persebaya memulai laga dengan mengedepankan umpan-umpan pendek dalam menyusun serangan. Tapi, Madura United merespons dengan bermain menunggu. Alhasil, upaya 'Bajul Ijo' untuk merangsek ke sepertiga lapangan akhir sempat menuai kesulitan.
Upaya Persebaya akhirnya dilakukan melalui sepakan jarak jauh. Pada menit ke-16, Hambali Tholib sempat melepaskan sepakan jarak jauh tetapi masih menjauh.
Barulah pada menit ke-21 Persebaya sukses mencetak angka pertama mereka di pertandingan kali ini melalui Konate. Gol tersebut lahir, lagi-lagi, dari sepakan jarak jauh.
ADVERTISEMENT
Tertinggal satu gol, Madura United segera merespons dengan memanfaatkan tepi sayap untuk mengejar ketertinggalan. Satu peluang kemudian hadir via Greg yang melakukan solo run dari tepi kiri. Tapi aksinya masih mentah oleh barisan pertahanan lawan.
Madura United lagi-lagi mendapat peluang dari aksi Greg selepas setengah jam laga berjalan. Tetapi, upaya kapten Madura United ini masih jauh dari sasaran.
Jelang babak pertama berakhir, Persebaya menambah pundi-pundi gol. Kali ini umpan satu dua Konate dengan Da Silva disudahi dengan gol jarak oleh Konate. Skor 2-0 bertahan hingga turun minum.
Usai jeda, Madura United mencoba menekan lebih dahulu. Serangan tepi sayap masih jadi andalan anak-anak asuh pelatih Rahmad Darmawan membongkar pertahanan Persebaya.
ADVERTISEMENT
Upaya mereka memperkecil ketertinggalan berbuah hasil setelah 15 menit babak kedua berjalan. Bermula dari situasi bola mati di tengah lapangan, bola kiriman Syahrian Abimanyu sukses disundul oleh Brian Ferreira dan disudahi dengan gol jarak dekat oleh Beto.
Persebaya segera merespons empat menit selepas gol. Bermula dari aksi Ricky Kambuaya menyisir sisi kanan pertahanan Madura United, penyerang asal Sorong ini melepaskan sepakan melengkung.
Akan tetapi, upaya Ricky gagal diselamatkan dengan baik oleh Satria Tama. Ya, penjaga gawang Madura United melakukan blunder karena tangkapan yang tak sempurna dan di sana sudah ada David Da Silva yang tinggal menaringkan bola. Persebaya kembali menjauh 3-1 di menit-64.
Madura United, lagi-lagi merespons. Hanya berjarak dua menit setelah gol, Haris Tuharea yang masuk sebagai pemain pengganti mempersempit gap skor usai melepaskan sepakan melengkung tanpa mampu dijangkau Rivky.
ADVERTISEMENT
Guna mengejar ketertinggalan, Madura United melakukan penyegaran dengan memasukkan Emmanuel Oti. Sebelumnya, Zah Rahan dan Asep berlian sudah masuk terlebih dahulu.
Akan tetapi, masuknya darah segar tak memberikan dampak yang signifikan. Mereka menuai masalah karena terburu-buru dalam menuntaskan peluang di depan gawang Persebaya.
Gelang Persebaya, Makan Konate (kiri) merayakan gol ke gawang Madura United. Foto: Dok. Media Persebaya
Justru Persebaya yang sukses menambah gol melalui Arif Satria. Umpan bola mati Konate sukses dikonversi pemain belakang Persebaya ini menjadi gol melalui sundulan pada menit ke-81.
Gol dari Arif Satria menjadi yang terakhir di laga Persebaya versus Madura United. Drama enam gol ini akhirnya jadi milik Persebaya di ujung pertandingan.