Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 ยฉ PT Dynamo Media Network
Version 1.102.2

ADVERTISEMENT
Persis Solo kini memiliki pemimpin baru. Kaesang Pangarep kini menduduki jabatan Direktur Utama PT Persis Solo Saestu (PT PSS), sementara Mahendra Agakhan Thohir sebagai Presiden Komisaris PT PSS.
ADVERTISEMENT
Keputusan itu sudah berdasarkan hasil Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) PT PSS di Hotel Atila, Solo, Sabtu (20/3). Dengan demikian, Kaesang dan sang anak Erick Thohir akan berduet memimpin Persis Solo.
Turun tangannya Mahendra boleh dibilang menarik. Sebab, publik terutama para pendukung Persis bakal segera melihat sepak terjang putra Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Indonesia itu dalam mengelola klub dan perusahaan.
Lantas, seperti apa sepak terjang Mahendra?
Profil Mahendra Agakhan Thohir
Selama ini, nama Mahendra Agakhan Thohir memang kurang terekspos. Ini sungguh bertolak belakang dengan Erick Thohir yang kerap tersorot membuat gebrakan, mulai dari menjadi Presiden Inter Milan hingga kini menjabat Menteri BUMN.
Namun, sejatinya Mahendra mewarisi jiwa pengusaha sang ayah. Dalam biodata pada akun Instagram pribadinya, ia menyebut dirinya "Social-Entrepreneur".
ADVERTISEMENT
Merujuk pada profil LinkedIn-nya, sepanjang kariernya sejak 2019, Mahendra banyak bergelut di bidang investasi. Akan tetapi, justru pekerjaan pertamanya adalah menjadi Campaigner & Data Analyst magang di NET Mediatama (Juni-Juli 2019).
Setelahnya, Mahendra mencari pengalaman sebagai Investment Analyst magang di dua perusahaan: Skystar Capital (Juli-Agustus 2019) dan Northstar Group (Juni-Agustus 2020).
Kini, Mahendra Agakhan Thohir memaparkan dirinya masih terlibat di tiga perusahaan. Pertama, ia menjabat Chairman of The Board dari NKRI Youth sejak Maret 2020; sebuah organisasi non-profit yang berfokus di penelitian, konten kreatif, dan komunitas.
Mahendra juga merupakan Co-Founder IndoAgro yang berdiri pada Agustus 2019. Ini adalah perusahaan solusi teknologi untuk pertanian.
Selain itu, Mahendra juga menyebut dirinya masih menjadi Investmen Analyst magang di Kinesys Group. Itu adalah perusahaan investasi yang mendukung pendanaan dan dukungan awal start-up.
ADVERTISEMENT
Saat ini, bertambah lagi tanggung jawab Mahendra, yakni memimpin Persis Solo. Bersama Kaesang, ia menyatakan komitmennya. Target mereka adalah Liga 1.
"Kebetulan saya juga sangat mencintai industri olahraga. Saya ingin bantu industri olahraga ke depan, dimulainya dengan Solo. Saya pun individu yang ingin belajar dari Kota Solo, bagaimana bisa mebawa tim lokal jadi juara nasional," kata Mahendra.
Mampukah Mahendra--dan juga Kaesang--mewujudkan mimpi Pasoepati dengan membawa Persis ke Liga 1? Menarik dinantikan.
***