Profil Ruud van Nistelrooy, Caretaker MU Usai Erik ten Hag Dipecat

29 Oktober 2024 10:04 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Asisten manajer Manchester United, Ruud van Nistelrooy, saat latihan. Foto: Jason Cairnduff/REUTERS
zoom-in-whitePerbesar
Asisten manajer Manchester United, Ruud van Nistelrooy, saat latihan. Foto: Jason Cairnduff/REUTERS
ADVERTISEMENT
Erik ten Hag telah dipecat Manchester United (MU) pada Senin (28/10). Kini, untuk sementara, 'Setan Merah' menunjuk Ruud van Nistelrooy, yang sebelumnya merupakan asisten Ten Hag, sebagai caretaker tim.
ADVERTISEMENT
"Ruud van Nistelrooy akan mengambil alih tim sebagai pelatih kepala sementara [caretaker] yang didukung oleh tim pelatih saat ini sampai menunggu pelatih kepala permanen direkrut," tulis ofisial MU.
Van Nistelrooy adalah sosok yang sudah akrab di kalangan penggemar MU. Sebab, dulunya ia merupakan striker andalan klub yang bermarkas di Old Trafford tersebut. Berikut profilnya.

Profil Ruud van Nistelrooy

Asisten manajer Manchester United, Ruud van Nistelrooy, memberikan tepuk tangan kepada para penggemar setelah pertandingan. Foto: Paul Childs/REUTERS
Ruud van Nistelrooy lahir di Oss, Belanda, pada 1 Juli 1976. Ia mengawali karier sepak bolanya di Belanda. Klub profesional pertamanya adalah FC Den Bosch (1993-1997), lalu hijrah ke Heerenveen (1997-1998), kemudian membela PSV Eindhoven (1998-2001).
Bersama PSV, Van Nistelrooy meraih gelar bergengsi, yakni juara Liga Belanda pada 1999/2000 dan 2000/01. Juga, ia menjuarai Johan Cruyff Shield 1998.
ADVERTISEMENT
MU sebenarnya sudah mau memboyong Van Nistelrooy sejak tahun 2000. Namun, ia mengalami masalah kebugaran karena sempat tidak bermain selama sebulan akibat masalah pada lututnya. Transfer itu kemudian dibatalkan setelah PSV menolak untuk menyetujui tes medis lebih lanjut dan keesokan harinya ia mengalami cedera ligamen anterior cruciatum lutut saat sesi latihan, yang membuatnya cedera selama setahun.
Namun, MU tidak menyerah. Mereka merealisasikan transfer Van Nistelrooy pada musim panas 2001 dan kala itu ia sukses melewati tes medis.
Ruud Van Nistelrooy merengkuh titel Premier League perdananya. Foto: AFP
Van Nistelrooy melakukan debutnya di Charity Shield saat melawan Liverpool dan langsung mencetak gol, tapi MU kalah 1-2. Pada 19 Agustus, Van Nistelrooy melakukan debutnya di Liga Inggris saat MU melawan Fulham di Old Trafford dan ia mencetak dua gol untuk membantu timnya menang 3-2. Ia mencetak gol pertamanya di Liga Champions pada 17 Oktober ketika MU kalah 2-3 dari Deportivo La Coruna.
ADVERTISEMENT
Van Nistelrooy main untuk MU sampai 2006. Total, ia meraih gelar Liga Inggris 2002/03, Community Shield 2003, Piala FA 2003/04, dan Piala Liga Inggris 2005/06.
Setelahnya, Van Nistelrooy bermain untuk Real Madrid dan menjuarai Liga Spanyol 2x (2006/07 dan 2007/08) serta Piala Super Spanyol 2008. Ia sempat juga bermain untuk Hamburger SV selama 2010–2011 dan terakhir membela Malaga selama 2011-2012.
Untuk Timnas Belanda, Van Nistelrooy bermain selama 1998-2011. Ia mencetak 35 gol dari 70 laga lintas ajang.
Ruud van Nistelrooy di Real Madrid. Foto: PHILIPPE DESMAZES / AFP
Perjalanannya dunia kepelatihan cukup mengesankan. Ia membawa PSV juara Piala KNVB 2022/23 dan Johan Cruyff Shield 2022.
Van Nistelrooy mengundurkan diri dengan satu pertandingan tersisa di Liga Belanda 2022/23, dengan alasan kurangnya dukungan. Pada 11 Juli 2024, Van Nistelrooy diangkat sebagai asisten manajer baru MU dengan kontrak dua tahun. Ia awalnya ditugaskan untuk bekerja bersama Erik ten Hag, namun setelah pemecatan Ten Hag pada 28 Oktober, ia diangkat sebagai pelatih kepala sementara atau caretaker.
ADVERTISEMENT