Profil Stefan Antonic, Pemain Keturunan yang Cetak Gol Debut di Liga Hong Kong

16 November 2020 20:48 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Stefan Antonic, pemain berdarah Indonesia, yang bermain di Liga Hong Kong. Foto: Dok. Instagram Dejan Antonic
zoom-in-whitePerbesar
Stefan Antonic, pemain berdarah Indonesia, yang bermain di Liga Hong Kong. Foto: Dok. Instagram Dejan Antonic
ADVERTISEMENT
Salah satu pemain keturunan Indonesia menorehkan catatan apik di Liga Hong Kong. Pemain tersebut adalah Stefan Antonic yang mencetak gol debut untuk klubnya, Southern Distric FC.
ADVERTISEMENT
Pada Minggu (15/11) kemarin, Southern menjamu Eastern di ajang Sapling Cup. Pada laga yang berkesudahan dengan skor 3-3 tersebut, Stefan sukses menghindarkan timnya dari kekalahan lewat gol pada injury time.
Nama Antonic, yang jadi nama terakhir Stefan, mungkin sedikit familiar di sepak bola Tanah Air. Ya, pemain yang dimaksud tak lain merupakan putra dari pelatih PSS Sleman, Dejan Antonic.
Stefan sendiri merupakan pemain blasteran Indonesia-Serbia. Darah Manado mengalir dari sang ibu. Sementara, Serbia merupakan tanah kelahiran sang ayah.

Profil Stefan Antonic

Stefan Antonic merupakan pemain berusia 19 tahun yang baru direkrut Southern pada awal Januari 2020. Sebelumnya, dia menimba ilmu sepak bola di Kitchee SC yang juga mentas di Liga Hong Kong.
ADVERTISEMENT
Banyak yang menilai bahwa Stefan akan berkarier di klub yang bermarkas di Mong Kok Stadium tersebut. Sebab Dejan Antonic pernah berada di sana selama 4 tahun.
Dua tahun pertama, tepatnya 2003 hingga 2005, Dejan menghabiskan waktu menjadi pemain. Berselang dua tahun setelahnya, dia menjadi pelatih hingga 2007.
Bisa dibilang, masa pensiun Dejan sebagai pesepak bola, langsung beralih menjadi pelatih di klub yang dibelanya.
Pelatih PSS Sleman, Dejan Antonic. Foto: Instagram / @pssleman
Namun, Stefan nyatanya tak bermain di Kitchee. Sebab, di awal tahun ini, Southern sukses meyakinkan Stefan agar mau bergabung dengan mereka.
Baru bergabung bersama Southern membikin namanya dilirik ke Timnas U-19 Indonesia. Pada Maret 2020, namanya dipanggil Shin Tae-yong untuk mengikuti pemusatan latihan nasional (TC).
Hanya, keberuntungan Stefan untuk bergabung latihan dengan 'Garuda Muda' urung terlaksana. Pandemi corona yang melanda dunia membikin semua berantakan.
ADVERTISEMENT
Setelah itu, Stefan tak lagi dilirik Shin ketika Timnas U-19 menjalani TC di Kroasia pada Agustus. Begitu pula dengan rencana ke Daegu, Korea Selatan, pada Desember mendatang.
Meski demikian, hal itu nyatanya tak mematahkan semangat Stefan. Ia kembali ke Hong Kong dan semakin terlecut untuk membuktikan kualitasnya. Terbukti, satu gol debut di ciptakannya.
***