Protokol Latihan Disetujui, Klub-klub Serie A Bisa Segera Latihan Berkelompok

Pemain-pemain Juventus latihan jelang pertandingan Liga Champions. Foto: AFP/Marco Bertorello

Menteri Olahraga Italia, Vincenzo Spadafora, mengonfirmasi bahwa pemerintah sudah menyetujui protokol latihan baru yang diajukan Federasi Sepak Bola Italia (FIGC). Itu berarti, mulai Senin (25/5/2020), klub-klub Serie A secara resmi bisa berlatih secara berkelompok.

Protokol latihan Serie A itu sempat memicu perdebatan panjang. Mulanya, pemerintah hanya mau memberi izin jika skuat langsung diisolasi ketika ada pemain yang terinfeksi virus corona. Akan tetapi, klub-klub menentang.

Akhirnya FIGC merevisi protokolnya dan hasil revisi itu disetujui oleh Komite Sains Pemerintah Italia (CTS). Dalam protokol baru itu, disebutkan bahwa hanya pemain yang positif terinfeksi virus corona yang harus diisolasi. Sementara, pemain lainnya akan terus berlatih.

"Saya paham bahwa para pemain ingin kembali berlaga setelah dua setengah bulan absen. Selama itu mereka telah menunjukkan rasa tanggung jawab, tetapi kami tetap perlu berjaga-jaga," tutur Spadafora kepada RAI, Jumat (22/5).

"Beberapa menit lalu kami resmi menerbitkan protokol yang mengizinkan tim berlatih secara berkelompok. Lampu hijau sudah diberikan oleh Komite Sains," sambungnya.

Selain itu, Spadafora mengungkapkan optimismenya bahwa Serie A 2019/20 bakal bisa dilanjutkan. Namun, dia menekankan, keputusan soal itu baru akan diambil pada 28 Mei.

"Senin tanggal 25 saya akan menerima protokol kompetisi dari FIGC. Setelah itu, draf akan saya serahkan kepada CTS supaya keputusan mengenai kelanjutan Serie A bisa diambil pada tanggal 28," terang Spadafora.

"Saya merasa optimistis. Sudah jelas bahwa apabila kehidupan di Italia kembali berjalan, sepak bola tidak bisa tidak dilanjutkan. Sepak bola adalah sebuah industri yang begitu digandrungi rakyat Italia," pungkasnya.

====

Simak panduan lengkap corona di Pusat Informasi Corona. Yuk, bantu donasi atasi dampak corona!