PSSI Tanggapi Kabar Merah Putih Dilarang Berkibar saat Laga Timnas U-23

22 Oktober 2021 9:14 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Skuad Timnas U-23. Foto: Instagram/@pssi
zoom-in-whitePerbesar
Skuad Timnas U-23. Foto: Instagram/@pssi
ADVERTISEMENT
Pelarangan berkibarnya bendera Merah Putih kini menghantui pertandingan Timnas U-23 Indonesia. Terdekat, skuad 'Garuda Muda' akan menantang Australia pada Kualifikasi Piala Asia U-23 2022 di Tajikistan.
ADVERTISEMENT
Pada pertandingan itu, mencuat kabar terkait dengan pelarangan dikibarkannya bendera Merah Putih, yang bakal digantikan dengan bendera berlogo PSSI.
Kekhawatiran itu muncul menyusul dilarangnya bendera Merah Putih berkibar di ajang Piala Thomas 2020 pada Minggu (17/10) lalu. Ketika naik ke podium, bendera Merah Putih digantikan dengan bendera berlogo Persatuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia (PBSI).
Pelarangan itu merupakan buntut dari hukuman Badan Anti-Doping Dunia (WADA) kepada Lembaga Anti-Doping Indonesia (LADI). WADA menjatuhkan empat hukuman kepada Indonesia dengan salah satunya adalah pelarangan pengibaran bendera kebangsaan di kejuaraan regional, kontinental, atau dunia, atau acara yang diselenggarakan oleh Major Event Organizations, selain di Olimpiade dan Paralimpiade, untuk edisi berikutnya atau sampai statusnya dipulihkan.
ADVERTISEMENT
Bagus Kahfi dan Shin Tae-yong saat laga Timnas U-23 vs Tajikistan, Selasa (19/10). Foto: PSSI
Menyikapi hal itu, Sekjen PSSI, Yunus Nusi, mengakui pihaknya belum mendapatkan informasi perihal pelarangan bendera Merah Putih saat Timnas U-23 berlaga nanti.
"Sampai saat ini PSSI belum menerima pemberitahuan secara resmi terkait hal itu [pelarangan pengibaran bendera Merah Putih]," ujar Yunus dalam pesan singkatnya kepada kumparan, Jumat (22/10).
Di sepak bola, bendera kebangsaan lazim dibawa masuk ke lapangan menjelang pertandingan dimulai diikuti dengan menyanyikan lagu kebangsaan.
Timnas U-23 akan menghadapi Australia sebanyak dua kali yakni pada 27 dan 30 Oktober mendatang. Dua laga itu akan menjadi penentu tim dari Grup G yang berhak lolos ke putaran final nanti.