Reaksi Brendan Rodgers Disebut Pengganti Solskjaer di MU: Gak Sopan

19 November 2021 10:57 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Pelatih Leicester City, Brendan Rodgers. Foto: Peter Powell/Reuters
zoom-in-whitePerbesar
Pelatih Leicester City, Brendan Rodgers. Foto: Peter Powell/Reuters
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Pelatih Leicester City, Brendan Rodgers menepis spekulasi yang mengaitkannya dirinya akan menggantikan posisi Ole Gunnar Solskjaer di Manchester United. Ia mengatakan bahwa kabar itu tidak sopan dan tidak menghormati Solskjaer.
ADVERTISEMENT
Rodgers diketahui merupakan target nomor satu 'Setan Merah' untuk menggantikan Solskjaer yang tengah dalam pusaran kritik usai memetik hasil kurang memuaskan dalam beberapa pertandingan terakhir. Pihak klub pun juga dirumorkan sedang mempertimbangkan kelanjutan karier Solskjaer bersama MU.
Pria asal Norwegia tersebut berada di bawah tekanan yang meningkat musim ini, dengan The Red Devils berada di urutan keenam dalam klasemen Liga Inggris. Hanya ada satu kemenangan dari enam pertandingan terakhir di liga yang berhasil ditorehkan Solskjaer.
Adapun lima laga lainnya berakhir dengan empat kekalahan dan sekali hasil imbang. Parahnya, tiga kekalahan terjadi di kandang sendiri, yakni takluk 0-1 dari Aston Villa, dilibas Liverpool 0-5 dan Manchester City 0-2.
Pelatih Manchester United Ole Gunnar Solskjaer saat melawan Manchester City pada pertandingan Liga Inggris di Old Trafford, Manchester, Inggris. Foto: Craig Brough/REUTERS
Rodgers pun akhirnya memberi tanggapan soal rumor bakal dirinya akan menggantikan Solskjaer di Manchester United.
ADVERTISEMENT
“Pertama, sangat tidak sopan untuk mengajukan pertanyaan ketika masih memiliki seorang manajer bagus yang bekerja di klub dengan pribadi baik,” ungkap Rodgers dikutip dari LiveScore.
“Kedua, saya tidak bisa berkomentar banyak karena itu tidak nyata,” tegas pelatih berusia 48 tahun ini.
Mantan manajer Liverpool dan Celtic mengatakan bahwa dirinya bangga dan merasa istimewa sebagai manajer Leicester City, ia harus tetap fokus dan berkomitmen penuh kepada para pemain serta manajemen klub.
Sebelumnya, Rodgers juga telah dikaitkan dengan klub-klub seperti Arsenal dan Tottenham, tetapi ia tetap tegas menepis kabar yang beredar. Rodgers menyebut semua pemberitaan tersebut membuat dirinya frustrasi dan merasa tidak sopan. Pasalnya, hal tersebut dinilai dapat mengganggu penggemar dan fokus para pemain Leicester.
Brendan Rodgers dan Jamie Vardy. Foto: Action Images via Reuters/Carl Recine
Kini, Leicester berada di urutan ke-12 Liga Inggris setelah hanya meraih satu poin dari dua pertandingan terakhir melawan Leeds United dan Arsenal sebelum jeda internasional. Pelatih asal Irlandia Utara itu sendiri masih terikat kontrak bersama kubu The Foxes hingga Juni 2025.
ADVERTISEMENT
Penulis : Ilham Arya Wijayanto